Connect with us

Kota Banjarmasin

Malam Terlihat Muntah, Kakek Awi Ditemukan Tak Bernyawa Pagi Hari

Diterbitkan

pada

Jasad kakek Awi dibawa ambulans relawan emergency menuju rumah duka, Sabtu (1/5/2021). Foto: tius

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pagi hari, warga komplek Purna Sakti digegerkan dengan mayat seorang pria paruh baya, di jalan Purnasakti Raya, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, sekitar pukul 08.00 Wita, Sabtu (1/5/2021).

Pria tersebut ditemukan tak bernyawa di antara pohon pisang di samping rumah warga, dengan posisi agak meringkuk, dengan baju yang dikenakan terbuka bagian depannya.

Dari informasi, pria tersebut adalah Awi (60), warga gang Famili, Teluk Tiram, Kecamatan Banjarmasin Barat.

Baca juga: Mudik Dilarang! Curhat Para Sopir Banua “Kalian Membunuh Mata Pencaharian Kami”

 

Kakek Awi saat ditemukan tak bernyawa pagi sekitar pukul 08.00 Wita. Foto: ist

Ranu, seorang pedagang jamur yang biasa mangkal di sekitar lokasi penemuan mayat mengatakan korban terakhir terlihat pada malam (30/4/2021).

“Tadi malam itu kan setelah shalat tarawih, saya lihat naik motor, terus berhenti di depan rumah besar itu,” ujar Ranu.
Setelah berhenti, Awi terlihat sempat terduduk dan berpegangan pada sepeda motornya.

“Kayak menahan sakit,” beber Ranu.
Tak lama kemudian, Ranu juga melihat Awi nampak muntah-muntah lalu menyeberang jalan menuju ke sekitar pohon pisang, di mana pagi harinya tubuh pria tersebut ditemukan tak bernyawa.

Baca juga: Tak Ada Penyekatan, Ini Tiga Pos Cek Pelarangan Mudik di Banjarbaru

“Lama tidak kembali ke motornya, warga juga tidak ada yang berani mengecek, sampai jam 12 malam saya jualan di sini, motornya masih di sana,” tambahnya.

Ranu sendiri mengaku tak kepikiran lagi untuk memeriksa keadaan pria itu. Ia pun langsung pulang setelah menutup lapaknya.

“Tadi pagi ada warga yang melihat, katanya ada mayat, langsung dikasih tahu sama pemilik rumah,” ucap Ranu.

Sementara itu, Eva, warga setempat mengatakan, Awi memang biasa lewat di daerah sana. Meski tak pernah berkomunikasi langsung, namun menurutnya, pria tersebut cukup familiar dengan orang-orang di sekitar.

Baca juga: Undang Cagub, PWNU Kalsel Ingatkan Acara Tadarus Al Qur’an Tak Jadi Momen Politik Praktis

“Setahu saya, dia dulu sering lewat sama istrinya. Tapi belakangan cuma sendirian, nggak tahu juga. Kalau anaknya, ada yang tinggal di Gambut, ada yang tinggal di Teluk Dalam,” pungkas Eva.

Jasad pria ini pun langsung dievakuasi menggunakan ambulans dari emergency menuju rumah duka. (kanalkalimantan.com/tius)

Reporter: tius
Editor: kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->