Connect with us

HEADLINE

Ikhlas Antre Demi Dua Kantong Beras Murah Operasi Pasar Pemprov Kalsel

Diterbitkan

pada

Ratusan warga Banjarmasin rela antre untuk membeli beras murah di halaman eks kantor Gubernur Kalsel, Kota Banjarmasin, Kalsel, Kamis (21/9/2023). Foto: rizki

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sejak pagi hari, ratusan warga Banjarmasin rela antre untuk membeli beras murah di halaman eks kantor Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) di jalan Jenderal Sudirman, Kota Banjarmasin, Kamis (21/9/2023).

Ada tiga jenis beras yang tersedia di Operasi Pasar Beras Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel yang diangkut menggunakan 4 buah truk, yaitu beras mallopi premium, beras medium SPHP, dan beras pamanukan yang dijual di bawah harga pasar.

Beras mallopi 5 kilogram dijual seharga Rp55.000, beras SPHP 5 kilogram Rp54.000, dan beras pamanukan 5 kilogram Rp65.000. Satu orang diperbolehkan untuk membeli dua karung beras.

Baca juga: Kapal Digulung Ombak, Dua Nelayan Pulau Sambar Gelap Ditemukan Selamat

Ikhlas (50) warga Kuin, Kecamatan Banjarmasin Utara ketika mendengar ada pasar murah pada Kamis (21/9/2023) pagi langsung berangkat bersama istri untuk membeli kebutuhan pokok rumah tangga.

Walaupun antre berjam-jam, empat karung beras medium SPHP ia beli untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga dalam beberapa bulan.

“Tadi antre sama istri sekitar dua jam,” kata Ikhlas.

Baca juga: Rutin Berkunjung, Dua Pengunjung Perpustakaan Tendean Bawa Pulang Kulkas Mini

Sama dengan Ikhlas, Anib (50), emak-emak warga Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah juga rela antre untuk mendapatkan beras medium kemasan 5 kilogram dengan selisih harga puluhan ribu dibandingkan di pasar.

“Kalau di pasar Rp75 ribu sampai Rp80 ribu lima kilogram beras, jadi puluhan ribu bedanya,” ucapnya.

Bahkan ia mengaku harga beras di pasar saat ini terbilang masih tinggi, seperti beras Banjar jenis unus mayang dijual dengan harga Rp22.000 per liter. Sehingga Anib lebih memilih membeli beras kualitas medium di pasar murah dengan harga terjangkau.

Baca juga: Pasar Murah di Kelurahan Mentaos 

Selain menyediakan beras, operasi pasar murah Pemprov Kalsel juga menyediakan kebutuhan rumah tangga lainnya seperti minyak goreng, telur, gula, dan sebagainya.

Untuk satu rak telur yang berisi 30 biji dijual seharga Rp40.000, gula Rp14.000 per kilogram, dan minyak goreng Rp13. 500 per liter.

“Saya beli satu paket dua kilograk gula dan dua liter minyak hanya Rp52.000,” kata Arus, warga Kelurahan Mesjid Jami Banjarmasin.

Baca juga: Djagen, Jamu Sirup Berkhasiat Inovasi Tim Pengabdian Kimia FMIPA ULM

Arus yang sehari-hari berkerja sebagai penjahit mengaku senang ada kegitan pasar murah di tengah harga bahan pokok di pasar masih mahal.

“Misalnya telur di sini cuma Rp40 ribu satu rak, kalau di pasaran sekitar Rp60 ribu,” katanya sambil membandingkan harga.

“Semoga ada terus pasar murah seperti ini,” sambungnya.

Baca juga: Anak-anak SD Bermain Numerasi di Banjar Expo 2023

Operasi pasar murah di halaman eks kantor Gubernur Kalsel, kawasan Siring 0 Kilometer Banjarmasin digelar Pemprov Kalsel selama tiga hari, 20-22 September 2023.

Pasar murah tersebut juga sebagai upaya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kalsel untuk mengendalikan inflasi.
(Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->