Connect with us

Kabupaten Banjar

Masuk Kemarau, Sampel DLH di Sungai Martapura Masuk Tercemar Sedang

Diterbitkan

pada

Aliran sungai Martapura di Kabupaten Banjar tercemar dari uji sampel DLH Banjar. Foto : rendy

MARTAPURA, Musim kemarau yang melanda Kabupaten Banjar membuat kondisi air sungai Martapura menjadi tercemar. Berdasarkan sampel yang diambil oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banjar parameter sudah melewati batas baku mutu air (BMA).

Kondisi tersebut disampaikan Seksi Pemantauan Lingkungan DLH Banjar Khairunisa, setelah melakukan pengambilan sampel di tiga lokasi berbeda yakni di desa Pingaran Ulu Kecamatan Astambul, desa Sungai Batang Ilir Kecamatan Martapura Barat, dan desa Pinang Lama, didapati suspended, solit coliform, coli tinja,  COD,  BOD dan besi yang cukup tinggi berada di sungai Martapura tersebut.

“Untuk kondisi perairan di sungai Martapura, kualitas airnya kini dikategorikan tercemar sedang, namun apabila kemarau terus berlanjut maka dapat dipastikan kualitas air akan semakin menurun,” jelasnya.

Lebih jauh Khairunisa mengatakan adapun beberapa parameter faktor tercemarnya air di kawasan sungai Martapura ini juga disebabkan faktor alam. Terlebih pada musim kemarau sudah dapat dipastikan beberapa parameter BMA akan kembali meningkat.

“Hasil pengujian kualitas air diantaranya untuk total suspended solit yakni 121 dari 50 baku mutu air (BMA),  hingga coli tinja 11000 dari 100 baku mutu air,” pungkasnya. (rendy)

Reporter : Rendy
Editor : Bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->