Connect with us

HEADLINE

Drama Penemuan Bayi di Kebun Sawit, L Diduga Malu Punya Anak Tak Ada Suami

Diterbitkan

pada

L bersama pihak kepolisian saat menunjukkan lokasi pembuangan bayi yang ternyata anak kandungnya sendiri. Foto : Polsek Tambang Ulang

KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI – Kasus penemuan bayi berumur masih sehari di perkebunan kelapa sawit Desa Bingkulu Kecamatan Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan terungkap.

Seorang perempuan L, ternyata bersandiwara menemukan seorang bayi perempuan masih ada tali pusar di areal perkebunan kelapa sawit Guntung Maling Desa Bingkulu pada Kamis (4/1/2024) pagi.

Perempuan 34 tahun tanpa suami itu adalah warga Desa Bingkulu yang juga ibu kandung bayi perempuan itu.

Kasus penemuan bayi perempuan itu berhasil diungkap kepolisian sektor (Polsek) Tambang Ulang, setelah menginterogasi L yang awalnya disebut sebagai saksi alias orang pertama yang menemukan bayi malang itu di bawah sebuah pohon kelapa sawit.

Baca juga: Gudang Penggilingan Padi di Tambak Sirang Terbakar

“Ternyata L penemu pertama bayi perempuan itu adalah ibu kandung dari bayi itu sendiri,” ucap Kapolres Tala AKBP M Junaeddy Jhonny melalui Kapolsek Tambang Ulang, Iptu M Afiannor, Minggu (7/1/2024) malam.

Saat diinterogasi lanjut Afiannor, perempuan 34 tahun mengakui perbuatannya. L tega membuang anak yang baru dilahirkannya karena malu tak ada suami dan faktor ekonomi. Rasa malu ini diduga karena ayah biologis bayi itu menelantarkan mereka.

“Dengan cara sandiwara penemuan bayi, L berharap ada yang memelihara sang buah hati ” terangnya.

Iptu Afiannor membeberkan, kasus pembuangan bayi ini tidak dilanjutkan oleh pihak kepolisian, karena dinilai tidak ada indikasi perbuatan melanggar hukum seperti penelantaran.

“Bayi perempuan itu dikembalikan ke ibu kandungnya sendiri,” tutup Afiannor.

Baca juga: Mengulik Lapak Raja Ramuan Tradisional Khas Kalimantan di Pasar Loak Banjarmasin

Sebelumnya, sesosok bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan warga di bawah sebuah pohon kelapa sawit dengan kondisi tali pusar masih menempel, pada Kamis (4/1/2024) pagi.

Bayi mungil ini pertama kali ditemukan oleh L (34), warga Desa Bingkulu Kecamatan Tambang Ulang Kabupaten Tala saat hendak menyadap karet di areal perkebunan sawit Guntung Maling. Video penemuan bayi yang diduga sengaja dibuang ini kemudian viral di media sosial. (Kanalkalimantan.com/kk)

Reporter: kk
Editor: kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->