Connect with us

Kota Banjarmasin

34 Orang Masuk Pemantauan Dinkes Banjarmasin, 2 Diantaranya ASN

Diterbitkan

pada

Kepala Dinkes Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi. Foto: fikri

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Setelah sebelumnya ada 32 warga kota Banjarmasin yang masuk dalam pemantauan, pada Selasa (17/3/2020) siang, jumlah tersebut mengalami penambahan sebanyak 2 orang. Alhasil, ada 34 orang di kota Seribu Sungai yang masuk dalam pemantauan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin.

Sempat beredar informasi, dua orang yang masuk pemantauan merupakan aparatur sipil negara (ASN) di kota Banjarmasin. Hal ini pun diakui Kepala Dinkes Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi kepada awak media, Selasa (17/3/2020).

“Kami menambah dua (orang) itu sebagai orang yang masuk pemantauan. Tentunya semua ASN yang pulang dari luar daerah seperti imbauan pak Wali Kota (Ibnu Sina) tadi, untuk melaporkan diri ke Dinas Kesehatan atau puskesmas terdekat untuk kita lakukan pemantauan,” ucap Machli kepada awak media.

Kendati begitu, dari 34 orang yang dipantau, 22 orang diantaranya dinyatakan negatif terpapar Covid-19 dan dinyatakan sehat oleh tim medis. Karena tidak ada gejala atau tanda-tanda akibat terpapar Covid-19.

“Sekarang, sisa 12 orang yang menjadi tugas kami untuk dipantau kesehatannya,” tambah Machli.

Jika dari 12 orang yang dipantau ini terdapat indikasi batuk, pilek ataupun sakit tenggorokan yang bisa jadi mengindikasikan terpapar Covid-19, Machli menegaskan, akan meningkatkan statusnya dari pemantauan menjadi pasien dengan pengawasan. Namun, yang menetapkan statusnya bukanlah Dinkes kota Banjarmasin, melainkan dokter yang tentunya menetapkannya.

“Sejak 15 Januari 2020 yang lalu kita sudah melakukan pemantauan kepada masyarakat,” ungkapnya. (kanalkalimantan.com/fikri)

 

Reporter : Fikri
Editor : Bie

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->