Kota Banjarbaru
Usulkan Pemberlakuan New Normal di Banjarbaru, Rapid Test Massal Akan Digelar
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memberikan kewenangan kepada Pemda menerapkan tatanan kenormalan baru atau new normal di wilayahnya. Sayangnya, di Provinsi Kalimantan Selatan tak ada satupun daerah yang menerima kewenangan itu, termasuk di Kota Banjarbaru.
Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani mengemukakan alasan mengapa wilayahnya belum masuk dalam usulan tatanan ne normal lantaran masih adanya peningkatan angka kasus Covid-19.
“Kita akui bahwa jumlah kasus Covid-19 mengalami terus mengalami peningkatan. Bahkan, saat ini sudah ada angka kematian di Banjarbaru. Untuk itu kita upaya tracing dan tracking secara masif kita lakukan” katanya.
Meski belum masuk dalam daftar daerah yang diusulkan dalam tatanan new normal, Nadjmi mengatakan Banjarbaru akan tetap mengikuti pedoman atau regulasi yang ditetapkan pusat. Hal ini jika angka penularan Covid-19 mulai menurun.
Berbagai upaya guna menekan angka kasus Covid-19, salah satunya memberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM), pasca berakhirnya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). PKM ini berlangsung selama 14 hari, bertujuan mendisiplinkan perilaku masyarakat dalam beraktivitas.
Lalu, upaya lainnya ialah menggelar rapid test massal. Hanya saja, untuk menggelar rapid test massal tersebut, Pemko Banjarbaru masih menunggu alat dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel. Rencananya, rapid test massal perdana akan dilakukan di kawasan kerumunan aktivitas masyarakat, yakni di pasar.
“Tentu rapid test massal lebih dulu kita utamakan di seluruh pasar yang ada di Banjarbaru. Jika upaya rapid test massal dan pemberlakukan PKM ini efektif mengendalikan angka sebaran kasus Covid-19, maka Banjarbaru siap diusulkan dalam tatanan New Normal,” tungkasnya. (Kanalkalimantan.com/rico)
Editor : Chell
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
HEADLINE24 jam yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Kasus Cuci Uang Narkoba Fredy Pratama, Sang Ayah Divonis 20 Bulan Penjara
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Pengedar Sabu di Desa Paminggir Seberang Diringkus Polisi
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Relokasi Normalisasi Sungai Kuranji di Cempaka Warga Ada yang Tak Setuju