Connect with us

HEADLINE

Puting Beliung Merusak 178 Rumah, Empat Kecamatan di Kabupaten Banjar


BPBD Banjar: Korban Terdampak 184 KK, 519 Jiwa Tersebar di 17 Desa Kelurahan


Diterbitkan

pada

Terjangan angin kencang hancurkan 178 rumah warga di empat kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar, Senin (16/10/2023) sore. Foto: nh

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Sapuan angin puting beliung merusak ratusan buah rumah warga di empat kecamatan wilayah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (16/10/2023) petang.

Data terakhir dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar pada pukul 09.25 Wita, Selasa (17/10/2023) pagi, sebanyak 178 rumah terdampak kerusakan tersebar pada 17 desa dan kelurahan di empat kecamatan.

BPBD Banjar menyebut 178 rumah warga terdampak angin puting beliung tersebut berada di Kecamatan Sungai Tabuk, Kecamatan Kertak Hanyar, Kecamatan Tatah Makmur, dan Kecamatan Gambut.

Rumah warga terbanyak yang mengalami kerusakan berada di Kecamatan Sungai Tabuk yakni mencapai 97 buah rumah. Kerusakan beragam akibat tertiup angin kencang yang disertai hujan.

Baca juga: Terbanyak di Sungai Tabuk, 89 Rumah di Kabupaten Banjar Disapu Angin Kencang

Sebanyak 97 rumah itu berada di Desa Sungai Pinang Baru 6 rumah, Desa Sungai Pinang Lama 37 rumah, Desa Lok Baintan 25 rumah, Desa Paku Alam 5 buah rumah dan Desa Sungai Tandipah 24 buah rumah.

“Jumlah terdampak di Kecamatan Sungai Tabuk ada 103 kepala keluarga dengan total 324 jiwa, paling banyak dari tiga kecamatan lainnya,” sebut Kalak BPBD Banjar, Warsita kepada Kanalkalimantan.com, Selasa (17/10/2023) pagi.

Kemudian di Kecamatan Tatah Makmur ada 29 buah rumah yang tersebar di empat desa yakni Thaibah Raya 4 rumah, Jaruju Laut 4 rumah, Desa Pemangkih Tengah 12 buah rumah, Pemangkih Baru 1 rumah dan Desa Tatah Jaruju 8 rumah. “Jumlah kepala keluarga terdampak 29 orang dengan 90 jiwa,” sebut Kalak BPBD Banjar.

Baca juga : Bahaya Bermain Layangan di Dekat Jaringan SUTT

Sementara di Kecamatan Kertak Hanyar jumlah rumah yang tersapu musibah angin kencang ada 36 buah rumah, berada di Pasar Kamis sebanyak 19 rumah, Kelurahan Manarap Baru 8 rumah, Kelurahan Kertak Hanyar 2 ada 1 rumah, dan Benua Hanyar ada 8 rumah. “36 kepala keluarga menjadi korban dengan 58 jiwa yang berlindung di rumah itu,” kata Warsita.

Sementara itu, di Kecamatan Gambut total 16 buah rumah warga yang tersapu angin puting beliung di dua desa dan satu kelurahan. “Di Desa Kayu Bawang ada 2 rumah dengan total 10 jiwa terdampak, di Kelurahan Gambut Barat 11 rumah dengan korban terdampak 27 jiwa, dan di Desa Tambak Sirang Laut ada 3 rumah dengan 10 jiwa terdampak,” sebut Warsita.

Untuk sementara kerugian yang diakibatkan angin puting beliung hingga saat ini belum bisa ditaksir. BPBD Banjar masih melakukan pendataan kerusakan 178 rumah tersapu angin kencang yang terjadi sekitar pukul 16.00 Wita, Senin (16/10/2023) petang. BPBD Banjar masih melakukan klasifikasi tingkat kerusakan rumah, mulai dari rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan. “Total ada 178 buah rumah, 184 kepala keluarga dengan jumlah 519 jiwa terdampak bencana angin puting beliung di empat kecamatan yang tersebar di 17 desa dan kelurahan,” tandas Warsita. (Kanalkalimantan.com/nh)

Reporter : nh
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->