Connect with us

HEADLINE

Terbanyak di Sungai Tabuk, 89 Rumah di Kabupaten Banjar Disapu Angin Kencang

Diterbitkan

pada

Terjangan angin kencang hancurkan 89 rumah warga di empat kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar, Senin (16/10/2023) sore. Foto: nh

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Terjangan angin puting beliung porak porandakan puluhan rumah milik warga di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (16/10/2023) petang.

Data sementara yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar pada pukul 21.00 Wita, Senin (16/10/2023) malam, merilis sebanyak 89 rumah rusak disapu angin kencang yang disertai hujan.

Laporan BPBD Banjar sedikitnya 89 rumah rusak tersebut berada di empat kecamatan yakni Kecamatan Gambut, Kecamatan Sungai Tabuk, Kecamatan Kertak Hanyar dan Kecamatan Tatah Makmur.

Paling banyak rumah berada di Kecamatan Sungai Tabuk mencapai 65 rumah rusak tertiup angin puting beliung. Disusul Kecamatan Tatah Makmur 16 rumah, Kecamatan Gambut 7 rumah dan Kecamatan Kertak Hanyar 1 rumah.

“Itu masih data sementara, saat ini kami masih melakukan pendataan secara keseluruhan,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Banjar, Warsita, dihubungi Kanalkalimantan.com, Senin (16/10/2023) malam, pukul 22.00 Wita.

Baca juga: Angin Kencang Hancurkan 7 Rumah di Gambut, 26 Jiwa Kehilangan Tempat Berteduh

Di Kecamatan Sungai Tabuk musibah angin puting beliung merusak total 65 buah rumah yang ditinggali 69 kepala keluarga dengan 139 jiwa yang berlindung di bawahnya. Di Desa Sungai Pinang Baru ada 6 buah rumah (6 kepala keluarga dengan 20 jiwa), Desa Sungai Pinang Lama ada 18 buah rumah (21 kepala keluarga dengan 52 jiwa), Desa Lok Baintan 16 buah rumah (16 kepala keluarga dengan 20 jiwa), Desa Paku Alam 5 buah rumah (5 kepala keluarga dengan 12 jiwa), Desa Sungai Tandipah 20 buah rumah (21 kepala keluarga dengan 35 jiwa).

Sementara di Kecamatan Tatah Makmur total 16 buah rumah dimiliki 16 kepala keluarga dengan 51 jiwa. Berada di Desa Taibah Raya milik Fazri (2 jiwa), Hj Sapiah (5 jiwa), Hairiah (3 jiwa), dan Kursasi (5 jiwa), dan di Desa Pemangkih Tengah 12 buah rumah (12 kepala keluarga dengan 41 jiwa).

Di Kecamatan Kertak Hanyar ada sebuah rumah tersapu angin kencang di Jalan Tatah Cina -masih menunggu data dari aparat desa setempat-.

Sementara itu, di Kecamatan Gambut total tujuh buah rumah warga yang hancur, dengan tujuh kepala keluarga dengan penghuni 26 jiwa.

Baca juga: Hujan Deras Angin Kencang Landa Banjarmasin, Rumah Warga Tertimpa Pohon Tua

Di Desa Kayu Bawang dua buah rumah, milik Zaitun dihuni 7 jiwa (rusak berat) dan Tamrin yang dihun 3 jiwa (rusak sedang). Di Desa Tambak Sirang Laut tiga buah rumah milik Salasiah 2 jiwa (rusak ringan), Ahmad Turidi dihuni 4 jiwa (rusak sedang), dan milik Ahmad yang ditinggali 4 jiwa (rusak berat.

Sementara itu rumah rusak di Kelurahan Gambut Barat berjumlah dua buah rumah, milik Syaifullah yang dihuni 4 jiwa (rusak berat) dan milik Fauzan yang ditinggali 2 jiwa (rusak ringan). Untuk kerugian yang diakibatkan angin puting beliung hingga saat ini belum bisa ditaksirkan.

Hujan disertai tiupan angin kencang yang melanda Kabupaten Banjar, terjadi sekitar pukul 16.00 Wita, Senin (16/10/2023) petang.

“Di Tambak Sirang Laut ada dua buah rumah rusak sedang dan satu buah rumah rusak berat,” kata Kopda Agus Prasetyo, Babinsa Tambak Sirang Laut, kepada Kanalkalimantan.

Baca juga: Korupsi Pembebasan Lahan Dua ASN Disporapar HSS Dipenjara Setahun

Abdi Rasyid, salah satu korban angin puting beliung di Desa Kayuh Bawang kepada Kanalkalimantan.com, tak menyangka atap rumahnya diterbangkan angin.

“Kejadiannya itu tiba-tiba, habis bangun guring, makan setelah itu datang angin, lalu hujan rintik, kejadiannya begitu cepat, datang angin kencang langsung habis,” ujarnya.

Saat hujan mulai turun Abdul Rasyid mengaku berada di dalam rumah, kemudian angin kencang datang tiba-tiba. “Habis atap rumah, hanya 10 detik,” ujar Abdi Rasyid
Setelah kejadian musibah angin puting beliung mengakibatkan rumahnya rusak berat, dan dia berharap bantuan secepatnya. (Kanalkalimantan.com/nh)

Reporter : nh
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->