Kabupaten Banjar
Posko Siaga Karhutla Martapura Barat Diperpanjang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Posko Utama Siaga Karhutla di Kecamatan Martapura Barat diperpanjang sementara hingga akhir September 2023.
“Posko ditempati oleh Tim Siaga Karhutla yang terdiri dari berbagai unsur, TNI, Polri, BPBD Kabupaten Banjar, Tagana, PMI Kabupaten Banjar, Emergency Response, Manggala Ani, petugas kecamatan hingga relawan desa di Kecamatan Martapura Barat ikut terlibat,” ujar Sufyan, staf Kecamatan Martapura Barat.
“Sementara Posko Siaga Karhutla TNI, Polri, BPBD dan relawan diperpanjang hingga 30 September 2023,” ujar Imam Kasi Trantib Kecamatan Martapura Barat, Selasa (12/09/2023)
“Belum ada perubahan atau pemberhentian Posko Siaga Karhutla dari kecamatan atau BPBD masih fokus penanggulangan Karhutla sampai dengan akhir sepetember 2023,” sambungnya.
Baca juga: Fredy Pratama Masih Buron di Luar Negeri, Pasok Narkoba 100-500 Kg per Bulan
Musim kemarau panjang menyebabkan Karhutla semakin hari semakin bertambah karena faktor alam dan dugaan kelalaian manusia.
Siaga Karhutla di Provinsi Kalimantan Selatan masa status tanggap keadaan darurat berdasarkan SK Keadaan Darurat terhitung tanggal 22 Mei sampai dengan 15 November 2023
Pusdatinkom BNPB mencatat Karhutla di Provinsi Kalimantan Selatan mencapai total luas lahan yang terbakar sejak 1 Januari 2023 sampai dengan 10 September 2023 adalah 2.914.19 hektare. (Kanalkalimantan.com/nh)
Reporter : nh
Editor : bie

-
HEADLINE3 hari yang lalu
Polisi Ungkap Kronologi Kebakaran di Landasan Ulin Sebabkan Perempuan Penghuni Kos Meninggal Dunia
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
BPBD Banjar Kirim Bantuan ke Korban Kebakaran Desa Penggalaman
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Tiga Juta Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan Bea Cukai Kalbagsel
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Hotspot Kian Banyak, BNPB Pertimbangkan Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca
-
Lifestyle2 hari yang lalu
RIIZE Hingga Alan Walker Meriahkan Indonesian Television Awards dan Concert Celebration!
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Kebakaran di Aluhaluh, 5 Jiwa Kehilangan Tempat Berteduh