Connect with us

Kanal

Pimpinan DPRD Barsel Dilantik, Selanjutnya Akan Bentuk Kelengkapan Dewan

Diterbitkan

pada

Pengambilan sumpah janji sekaligus pelantikan tiga unsur pimpnan dewan Barsel oleh Ketua Pengadilan Buntok. Foto: digdo

BUNTOK, Pimpinan definitif DPRD Barsel masa jabatan 2019-2024 telah dilantik, pada rapat paripurna VIII pengucapan sumpah/janji pimpinan DPRD Barsel. Ditetapkan Ketua DPRD Barsel HM Farid Yusran, Wakil Ketua I H Moch Yusuf, dan Wakil Ketua II Hj Enung Irawati.

Ketua DPRD Barsel, HM Farid Yusran mengatakan, dengan telah dilaksanakannya sumpah janji maka pimpinan definitif siap melaksanakan tugas terkait tri fungsi DPRD. “Seperti mempersiapkan infrastruktur DPRD yang berkaitan dengan membentuk alat kelengkapan dewan antara lain pembentukan komisi, bapemperda, banmus dan banggar,” kata Farid Yusran kepada Kanalkalimantan.com, usai pelantikan.

Ia juga mengatakan, bahwa akan menyelesaikan RAPBD tahun 2019 yang belum selesai oleh DPRD terdahulu, persiapan KUA PPAS dan RAPBD tahun 2020, pembekalan dan bimtek bagi seluruh anggota DPRD Barsel, agar dapat bekerja dengan baik dan benar. “Tapi yang paling pertama kami lakukan adalah membentuk komisi karena itu yang utama agar yang lainnya bisa disusun,” tegas Farid Yusran.

Ia juga menyebutkan, saat menjabat sebagai pimpinan sementara, pihaknya pun sudah melaksanakan tugas sesuai amanah UU. Di antaranya memimpin rapat, membentuk fraksi, memfasilitasi penyusunan rancangan di DPRD.

“Bahkan kami sudah merampungkan draf tata tertib DPRD Barsel. Tugas-tugas itu semuanya sudah bisa kami selesaikan dengan waktu lebih cepat yakni 1 bulan 9, dari jadwal yang diberikan yaitu 2 bulan,” ujarnya.

Dirinya menuturkan, kerjasama dan sinergi antara legislatif dan eksekutif harus dijaga karena itu demi kepentingan rakyat semata. Harmonisasi kerjasama memang keniscayaan, tapi jangan sampai bekerjasama untuk melanggar hukum.

Pasalnya, dalam bekerja baik eksekutif maupun legislatif harus senantiasa berdasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Karena kita bekerja menggunakan uang negara, yang mana setiap rupiahnya harus dipertanggungjawabkan. Kita juga harus berani menyuarakan kebenaran dan menolak kemungkaran,” tandas Farid Yusran.(digdo)

Reporter : Digdo
Editor : Chell

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->