Connect with us

Kabupaten Hulu Sungai Utara

Menu “Talipuk Isi Udang” Antar PKK HSU ke Ajang Lomba Masak Serba Ikan Wakili Kalsel

Diterbitkan

pada

Perwakilan TP PKK Kabupaten HSU juara pertama lomba masak serba ikan tingkat Provinsi Kalsel 2022 kategori menu keluarga. Foto: pkkhsu

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Sukses merengkuh juara di ajang Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, perwakilan Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) terpilih dari tiga kabupaten/kota yang bakal mewakili Provinsi Kalsel ke ajang lomba masak serba ikan tingkat nasional di Sulawesi Tengah, November 2022 mendatang.

Terpilihnya perwakilan TP PKK Kabupaten HSU dari tiga kabupaten tersebut, setelah meraih juara pertama kategori menu keluarga dalam Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Kalsel yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalsel di aula BPSDM Provinsi Kalsel di Banjarbaru pada Kamis (20/10/2022) lalu.

Tiga kabupaten di provinsi Kalsel yang berhak mengikuti lomba masak serba ikan tingkat nasional itu diantaranya; untuk kategori menu kudapan diwakili oleh Kotabaru, menu balita diwakili Tanah Bumbu, dan kategori menu keluarga diwakili oleh Kabupaten HSU.

Perwakilan TP PKK Kabupaten HSU, Hj Tri Maulida Sari, bersama Hj Kresna Dewi dan Ani Royani mengaku bersyukur Kabupaten HSU bisa mewakili Kalsel bersama dua tim dari Kabupaten lainnya ke tingkat nasional.

 

Baca juga : Tersangka Penganiayaan di BTS Banjarbakula Dilimpahkan ke Kejari Banjarbaru

Menurut Tri Maulida Sari, timnya berhasil juara pertama di kategori menu keluarga setelah berhasil menarik perhatian dewan juri yang diketuai oleh Chef Agus Sasirangan, dengan menyajikan menu “Talipuk Isi Udang” atau bunga teratai isi udang.

Meski sederhana, kata Tri, bahan dari buah talipuk dikombinasikan dengan isian udang sebagai lauk dapat dijadikan menu variatif dalam keluarga.

“Penampilannya sederhana aja, tapi inovasi dan kreatif kami yang tinggi nilainya,” Beber Tri kepada Kanalkalimantan.com, Kamis (27/10/2022).

Lebih lanjut, ia menjelaskan untuk buah talipuk atau tumbuhan teratai sendiri merupakan tumbuhan yang banyak ditemui di lahan rawa seperti di Kabupaten HSU.

 

Baca juga : Kubangan Lumpur di Jalan Desa Matang Hanau, Perbaikan Fisik Program TMMD Kodim 1001 Jadi Harapan

“Dengan mengkombinasikannya bersama ikan udang yang kami masak ditambah sayur dan rempah, kami isi atau kami buat kedalam buah talipuk, kemudian dikukus sekitar 20 menit. Jadi hidangannya bisa dinikmati untuk keluarga atau menjadi menu kluarga, dengan nilai gizi ikan yang tinggi,” imbuhnya.

Tri berharap tim Kalsel nantinya dapat membawa hasil yang terbaik bagi daerah, karena menurutnya untuk pemanfaatan tumbuhan talipuk sendiri selama ini di HSU tidak hanya sebatas sebagai sayur, tetapi juga dimanfaatkan sebagai bahan kue jajanan dan kue bolu, namun juga bisa dimanfaatkan sebagai variasi lauk dalam menu keluarga.

Sekadar Informasi, berdasarkan laporan Balai Penelitian Penelitian Lahan Rawa Kementerian Pertanian RI, talipuk -dalam bahasa Banjar- alias teratai (Nymphaea Pubescens Willd), dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, tanpa campur tangan manusia, secara alamiah Talipuk banyak ditemui secara luas di perairan rawa Hulu Sungai Utara, termasuk wilayah polder Alabio, daerah Danau Panggang dan perairan rawa di sekitar wilayah tersebut.

Kabupaten HSU yang didominasi dengan di rawa lebak, si bunga cantik ini tumbuh dan berkembang secara alamiah, dan ini merupakan berkah bagi petani, karena bisa diolah menjadi makanan yang dapat meningkatkan pendapatan sampingan selain bertani dan mencari ikan.

Sedangkan teratai si bunga cantik ini kalau di Pulau Bali dikenal sebagai bunga “dewa” yang sengaja ditanam pada taman kolam untuk dipergunakan saat upacara agama maupun dijual bagi tamu wisata manca negara. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter : dew
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->