Connect with us

HEADLINE

Nyemplung di Sungai Martapura Hendak Ambil Kacamata Berakhir Tak Bernyawa

Diterbitkan

pada

Jasad Danu Abdillah yang ditemukan tenggelam di Sungai Martapura, kawasan Siring 0 Kilometer Kota Banjarmasin, Senin (29/4/2024) pagi. Foto: rizki

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Seorang lelaki dalam kondisi tidak bernyawa ditemukan tenggelam di Sungai Martapura kawasan Siring 0 Kilometer Kota Banjarmasin, Senin (29/4/2024) pagi.

Danu Abdillah (23) warga Komplek Herlina Jalan HKSN Kelurahan Alalak Selatan, Kecamatan Banjarmasin Utara, sebelumnya dikabarkan tenggelam, Senin (29/4/2024) dini hari sekitar pukul 03.15 Wita.

Proses pencarian korban tenggelam dilaksanakan sekitar pukul 09.00 Wita oleh SAR gabungan Satpolairud Polresta Banjarmasin dan relawan water rescue.

Penyisiran dilakukan menggunakan speedboat dan peralatan menyelam. Baru sekitar beberapa menit penyelaman, jasad Danu langsung ditemukan tak jauh dari dia dikabarkan tenggelam.

Baca juga: Opsi Lain Maju Pilkada Banjarbaru, Minimal Kantongi 19.061 KTP Dukungan

“Ditemukannya sekitar 15 meter dari lokasi awal Danu tenggelam,” kata Bripka Hermasyah, petugas Unit Patroli Satpolairud Polresta Banjarmasin, Senin (29/4/2024) pagi.

Petugas Satpolairud yang ikut melakukan pencarian ini memastikan, jasad Dani yang ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Langsung dibawa ke ruang pemulasaran jenazah di RSUD Ulin Banjarmasin.

Ibu Dani Abdullah menunggu proses pencarian anaknya yang tenggelam di Sungai Martapura, Senin (29/4/2024). Foto: rizki

Masih lanjut Bripka Hermansyah, lelaki yang sehari-hari berjualan nasi goreng itu pertama kali diketahui tenggelam dari informasi kawannya.

Baca juga: PAM Bandarmasih Ganti Pipa Kropos, Tiga Kecamatan Terdampak Seret Air 

Saat itu Dani menurut temannya hendak mencari kaca matanya yang jatuh di sekitar Sungai Martapura. Saat mencari tersebut, Dani diduga nyemplung ke sungai.

“Temannya tidak lihat saat Dani jatuh, cuma hanya melihat suara masuk air,” katanya.

Temannya yang melihat Dani berada di dalam sungai berusaha untuk menolong yang terbawa arus, namun usahanya tidak membuahkan hasil karena temannya yang hendak menolong tidak bisa berenang.

“Kebetulan yang hendak menolong ini orangnya tidak bisa berenang,” ujarnya.

Sementara berdasarkan pengakuan kerabat, Heryani mengatakan, Danu sehari-hari berprofesi sebagai penjual nasi goreng di komplek Herlina HKSN Banjarmasin.

Baca juga: Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan

Orangtua Danu pada Senin (29/4/2024) dini hari itu, menurut Heryani menelpon temannya yang juga penjual nasi goreng, menanyakan anaknya yang tidak pulang-pulang dari tempat ia bekerja.

“Lalu dipadahi (Dikasih tahu, red) kalau Danu tercebur kada sing timbulan lagi,” katanya.

Orangtua Dani yang mendapat kabar anaknya tenggelam tersebut langsung menuju kawasan Siring 0 Banjarmasin. Sampai dengan proses pencarian Senin (29/4/2024) pagi, ibuDanu tersebut tak menjauh dari lokasi anaknya dikabarkan tenggelam menunggu sampai ditemukan.

Pada pukul 09.15 Wita, teriakan petugas water rescue yang menemukan jasad Danu di dasar Sungai Martapura menutup proses pencarian korban tenggelam tersebut. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter: rizki
Editor: bie


iklan

Komentar

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->