Connect with us

HEADLINE

Kembali Terjadi di Banjarbaru, Bayi Dibuang Masih Ada Ari-ari


Kasus Keempat Bayi Dibuang Orangtua di Banjarbaru


Diterbitkan

pada

Bayi perempuan dibuang beserta ari-ari yang masih menempel di badan, Senin (24/4/2023) pagi. Foto: polsekbjbutr

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Warga Banjarbaru kembali dibikin geger kasus bayi dibuang dalam kondisi masih lengkap dengan ari-ari.

Kali ini bayi orok malang ditemukan warga di Jalan Pandawa Nomor 55 RT 03 Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru, Senin (24/4/2023) sekira pukul 05.30 Wita.

Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan dalam kardus masih dengam kondisi ari-ari belum terpotong.

Kapolsek Banjarbaru Utara Kompol Yopie Andri Haryono mengatakan, bayi tersebut ditemukan di teras rumah milik Elisabet dengan posisi terbungkus kotak kardus wafer warna coklat dan kain selimut.

Baca juga: Fenomena New Moon, Warga Pesisir Kalsel Diminta Waspada Banjir Rob

“Ditemukan subuh hari, dengan kondisi ari-arinya masih menempel di tubuh bayi,” katanya kepada Kanalkalimantan.com.

Setelah melihat bayi perempuan itu, Elisabet langsung menghubungi Ketua RT untuk membawa ke rumah bidan setempat untuk dilakukan pemeriksaan terhadap bayi itu.

Bayi perempuan dibuang beserta ari-ari yang masih menempel di badan, Senin (24/4/2023) pagi. Foto: polsekbjbutr

Selanjutnya, usai di rumah bidan setempat, Elisabet bersama anggota piket Polsek Banjarbaru Utara yang dipimpin Ipda Edy membawa ke RSD Idaman Banjarbaru

“Bayi kita bawa ke RS Idaman untuk penanganan lebih lanjut,” sebutnya.

Dari pemeriksaan, berat bayi sekitar 3,3 Kg dengan panjang 47 cm.

Sampai saat ini, personel Polsek Banjarbaru Utara masih di tempat kejadian untuk mengumpulkan barang bukti dan mencari keterangan dari saksi-saksi.

Baca juga: Kos Dua Lantai di Cendana Banjarmasin Terbakar

“Pelaku kita buru, kami (Polsek Banjarbaru Utara) terus melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” tutup Kompol Yopie.

Tiga Kasus Bayi Dibuang di Banjarbaru

Sebelumnya kasus bayi dibuang orangtua setelah persalinan terjadi di ibu kota Kalsel baru sekitar dua pekan berlalu. Orok berjenis kelamin perempuan yang dibuang ditemukan di depan rumah warga di Jalan Kebun Durian Guntung Manggis RT 18 RW 003, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, pada Rabu (12/4/2023) dini hari.

Bayi perempuan yang diperkirakan baru lahir tidak lebih dari 24 jam tubuhnya hanya dibalut kain sarung warna putih coklat -sarung perempuan-.

Tubuh bayi yang dibalut kain sarung itu dimasukkan ke dalam tas jinjing atau goodie bag berwarna biru. Ditemukan sekitar pukul 03.40 Wita, bayi tersebut masih dalam keadaan hidup.

Bayi Hasil Hubungan Gelap Dibuang dalam Kardus di Bulan Desember 2022

Warga Banjarbaru juga sempat geger adanya kasus bayi dibuang dalam kardus di Jalan Trikora, Kelurahan Kemuning, Kota Banjarbaru, pada bulan Desember 2022.

Diketahui pelaku berinisial SNA yang masih berusia 18 tahun diamankan dari sebuah indekos di Kelurahan Loktabat Selatan, Kota Banjarbaru pada Kamis (8/12/2022).

Bayi berjenis kelamin laki-laki yang masih berumur 4 hari itu ditelantarkan SNA (18) lantaran dirinya merasa takut dan khawatir tidak mampu merawat, serta membesarkan bayi yang lahir dari hasil hubungan tidak sah itu.

Baca juga: Ini Pesan Wali Kota Aditya Pasca Idulfitri

Kasus bayi dibuang juga tejadi pada bulan November 2022 lalu. Seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan dengan tali pusar masih basah dan terbungkus kain di komplek Lambung Mangkurat Regency Tahap 2 C5 Nomor 7 RT 013, RW 01 Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (28/11/2022) malam. Bayi laki-laki ini ditemukan pertama kali oleh Samsu Anwar Riyadi (19).

Awalnya ia mendengar suara anjing menggonggong kemudian keluar rumah lewat pintu samping, dalam waktu bersamaan pemuda 19 tahun itu juga menemukan bayi laki-laki yang tidak jauh dari rumahnya.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->