Kanal
Hari Terakhir 165 Peserta UNBK Paket C Di SMKN 1 Martapura
MARTAPURA, Setelah empat hari berlangsung, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) paket C (setara dengan SMA) tahun 2018 yang diselenggarakan di SMKN 1 Martapura yang telah diikuti sebanyak 165 peserta akhirnya berakhir, Senin (30/4).
Proktor Utama SMKN 1 Martapura Budi Eko S S.Kom mengatakan ada sebanyak 165 peserta paket C yang terdiri dari empat Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), adapun PKBM yang mengikuti seperti PKBM Banua Sebanyak 40 orang, PKBM Muhajirin sebanyak 40 orang, PKBM SKB Banjar 24 orang dan yang terbanyak ada PKBM Annisa berjumlah 114 orang peserta Paket C.
“Untuk fasilitas yang digunakan oleh pihak SMKN 1 Martapura, ada sebanyak 125 komputer yang terbagi dari 5 ruangan yang di gunakan dengan kapasistas 25 komputer peruangannya, dan untuk peserta paket C dibagi menjadi 2 sesi dalam pelaksanaan UNBK tersebut,†jelas Budi.
UNBK yang dilaksanakan selama empat hari terhitung sejak jumat 27-30 April ini mengujikan 7 mata pelajaran seperti mata pelajaran Bahasa Indonesia, Geografi, Matematika, Sosiologi, Bahasa Inggris, Ekonomi dan Pendidikan Kewarganegaraan.
Untuk satu sesi diberikan waktu sebanyak 120 menit. Adapun pengawas yang diturunkan dalam UNBK ada sebanyak dua pengawas per ruangannya yang terdiri dari guru utusan dari PKBM silang itu sendiri dan teknisi ruangan.
Menariknya dalam pelaksanaan UNBK tersebut setiap ruangan dibekali dengan satu mata CCTV yang terpajang di setiap kelas yang dapat langsung dipantau oleh pengawas UNBK yang lain di ruangan terpisah.
Menurut Budi selama berlangsungnya UNBK tidak ada kendala atau gangguan dari segi listrik dan jaringa yang dihadapi pihaknya selaku penyedia fasilitas computer di SMKN 1 Martapura tersebut.
Dia mengatakan hanya saja “seharusnya UNBK paket C yang dijadualkan kali ini di ikuti oleh 218 peserta, namun pada kenyataannya hanya di ikuti 165 peserta saja, entah kemana sisanya yang 53 peserta lainnya, saya kurang tahu,†ujarnya.
Selama empat hari berjalannya UNBK paket C tersebut menurut dia pihak SMKN 1 Martapura sengaja tidak meliburkan para muritnya karena UNBK yang diselenggarakan dirasa tidak mengganggu aktifitas pembelajaran siswa yang mereka lakukan.
Budi menambahkan selama berjalannya UNBK tersebut, “diantaranya juga ada peserta yang kurang mengeri tentang penggunaan computer dan ada juga yang terkendala penglihatan karena pesertanya sudah tua dan terpaksa kita bantu membacakan soalnya.â€Â
Sebelumnya di tempat terpisah, namun masih di hari yang sama, waktu ditemui kanal Kalimantan, pada acara gerak jalan santai di halaman Pemkab Banjar, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, H G Ruspan Noor mengatakan, saat ini di wilayahnya memiliki 16 PKBM yang tersebar di 11 kecamatan.
Sebelumnya yang terdata ada sebanyak 706 siswa peserta program kejar paket C di Kabupaten Banjar, dalam pelaksanaan ujian berbasis computer, “Pada tahun ini ujian yang dilaksanakan berbasis computer merupakan peningkatan dari tahun ke tahun yang sebelumnya hanya berbasis kertas dan pensil saja,†katanya.
Pelaksanaan UNBK akan digelar terhitung dari tanggal 27 april kemaren untuk pasilitas unit-unit Komputer dan ruangan pihaknya bekerjasama dengan meminjam dari sekolah-sekolah reguler seperti SMK Negeri 1 dan pondok pesantren se Kabupaten Banjar. “Untuk simulasinya, UNBK sendiri sudah digelar tanggal 18 Februari kemaren,†ujarnya.
Memang disadari Ruspan, untuk peserta paket C sudah dipastikan tidak semua yang terdaptar sebelumnya mengikuti UBNK itu, karena jika dilihat dari kesadaran mereka masing sepertinya masih kurang.
“bahkan dari pesertanya sendiri ada yang mengatakan dan berpresepsi sendiri pada saya, tidak mau dan tidak perlu mengikuti UNBK paket C karena sudah bisa membaca dan menulis itu saja sudah cukup,(ujarnya peserta paket C) , nah itu merupakan pekerjaan Rumah yang harus kita atasi sekarang ini dan merupakan polemic yang dihadapi saat ini,†pungkas Ruspan. (rendy)
Editor: Chell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
11 Anggota DPR RI dari Kalsel Resmi Dilantik, Ini Nama dan Asal Partai
-
Infografis Kanalkalimantan3 hari yang lalu
2 Oktober Hari Batik Nasional: Karya Seni, Idealisme, hingga Alat Perjuangan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Ajukan Gugatan ke MA, Tokoh Lintas Bidang Tolak Suap Tambang Ormas Keagamaan
-
PUPR PROV KALSEL2 hari yang lalu
Pemprov Kalsel Bersihkan Saluran Irigasi Riam Kanan, Ini Jadwalnya
-
Kalimantan Barat2 hari yang lalu
Modus Petinggi Bank Kalbar Korupsi Lahan Kantor Rp30 Miliar
-
Kota Palangkaraya2 hari yang lalu
Rumah Dinas Telkom Palangkaraya Terbakar