Kota Banjarmasin
Taman Edukasi Samping Duta Mall Dilengkapi Wi-Fi Trash Bin
BANJARMASIN, Hasil kerja sama Pemko Banjarmasin dan pihak ketiga, Taman Edukasi hadir di samping Duta Mall Banjarmasin. Meski belum diresmikan tampak sudah rampung dan masyarakat mulai berdatangan untuk berkunjung.
Tidak sekadar taman, yang membuatnya berbeda adalah adanya Wi-Fi Trash Bin yang bisa memberikan akses Wi-Fi gratis bagi siapa saja yang membuang sampah di tong sampah berwarna putih hijau tersebut.
Selain berguna mengajak masyarakat lebih peduli untuk membuang sampah pada tempatnya, tentu Wi-Fi Trash Bin ini menjadi salah hal yang cukup menarik mengingat pola hidup masyarakat kiwari yang tidak lepas dari teknologi. Taman Edukasi ini sudah menjadi banyak perbincangan oleh masyarakat baik mulut ke mulu hingga di media sosial.
Untuk mendapatkan password Wi-Fi, masyarakat tinggal membuang sampah ke Trash Bin tersebut, lalu akan segera tertera di layar digital pada Trash Bin tersebut sebuah password yang bisa langsung digunakan. Trash Bin ini secara otomatis memeriksa sampah yang ada di dalamnya setiap 15 menit sekali. Jika sampah sudah penuh, maka Trash Bin ini akan otomatis terkunci lalu mengirimkan pemberitahuan kepada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin.
Selain Wi-Fi Trash Bin, beton yang digunakan untuk bagian lantai menggunakan beton porous. Beton ramah lingkungan diperuntukan sebagai area perserapan karena memiliki 15-20 persen celah, di mana pada saat hujan, air dapat langsung meresap ke tanah bagian bawah sehingga Taman Edukasi ini tidak akan pernah tergenang air pun becek.
Perbincangan tentang Taman Edukasi ini tidak hanya melulu soal fasilitasnya. Namun, pemilihan warna ruang publik ini banyak diapresiasi masyarakat, khususnya anak muda Banjarmasin. Warna yang elegan dan tidak mencolok ini sangat disukai. Bahkan ada beberapa orang yang mebandingkan pemilihan warna Taman Edukasi dengan jembatan Pangeran di antara kawasan jalan H Hasan Basri dan jalan S Parman yang beberapa waktu lalu diberi motif sasirangan.
Pasalnya, jembatan yang berjarak sekitar 42 meter itu banyak dirasa tidak cocok dengan pemilihan motif sasirangan. “Sasirangan itu cocoknya untuk kain dan baju. Tidak cocok untuk jadi motif bangun. Taman Edukasi ini jauh lebih cocok dan elegan pemilihan warnanya,†ucap Michael, salah seorang yang berkunjungke Taman Edukasi.
Pembuatan Taman Edukasi tersebut, merupakan hasil kerjasama Pemko Banjarmasin dengan PT Jaya Visi Abadi. Kerja sama kedua belah pihak tersebut, disepakati dengan dilaksanakannya penandatangan kesepakatan bersama Nomor 100/01/KSB/BAGPEM/VI/2019 dan nomor 011/LGL/JAVA-BJM/VI/2019 antara Walikota Banjarmasin Ibnu Sina dengan Direktur PT Jaya Visi Abadi, Ali Mutakim.
Keuntungan yang akan diterima atas ditandatangani kesepakatan tersebut ialah, seluruh asset yang telah dibangun tersebut ke depannya akan menjadi milik Pemko Banjarmasin.Menurut H Ibnu Sina, dengan masukanya investasi tersebut, ke depannya taman tersebut bisa menjadi salah satu taman cerdas yang menunjang program smart city Kota Banjarmasin.
“Taman ini menjadi ruang bagi warga kota untuk beraktivitas, jadi selain sebagai taman bermain juga bisa untuk bersantai, dan di situ akan diberikan wifi gratis, tapi untuk mendapatkan wifi gratis ini harus dibayar dengan menggunakan sampah,†ucapnya. (mario)
Editor : Bie
-
PUPR PROV KALSEL3 hari yang lalu
Pemprov Kalsel Bersihkan Saluran Irigasi Riam Kanan, Ini Jadwalnya
-
Lifestyle2 hari yang lalu
Uang Kaget Lagi x Bedah Rumah Berikan Bantuan ke Buruh Tambak Ikan Bandeng
-
Kalimantan Barat2 hari yang lalu
Modus Petinggi Bank Kalbar Korupsi Lahan Kantor Rp30 Miliar
-
Kota Palangkaraya3 hari yang lalu
Rumah Dinas Telkom Palangkaraya Terbakar
-
Bappedalitbang Banjar3 hari yang lalu
Bappedalitbang Gelar Dapat Finalisasi Renja Perubahan 2024
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Lomba Paduan Suara Dispersip Kalsel, Menarik Minat Pelajar dan Mahasiswa ke Perpustakaan