LIPSUS BATOLA
Semburan Api Mahelat Lebo Panaskan Puncak Hari Jadi Batola
MARABAHAN, Pagi ini (8/1) halaman kantor Bupati Barito Kuala terasa “panas” dengan semburan api dari sembilan orang penari yang berlenggak-lenggok lincah di bawah terik mentari pagi.
Tari Mahelat Lebo. Demikian tarian itu disebut. Sebuah tarian yang dimaknai sebagai simbol perjuangan Suku Dayak Bakumpai, yang merupakan penduduk asli Batola.
“Mahelat Lebo itu artinya menjaga kampung,” sebut Hery Sasmita selaku Ketua Seksi Acara Hari Jadi Batola kepada kanalkalimantan.com, Rabu (8/1).
Sembilan penari yang terdiri dari tiga lelaki dan enam perempuan itu terlihat luwes memegang tombak dan tameng. Tanpa ragu kesemuanya memainkan semburan api sebagai aksi untuk melindungi kampung dari berbagai gangguan.
“Intinya tarian ini menjadi simbol perjuangan warga Dayak Bakumpai untuk kemakmuran bersama,” terang Hery.
Tari Mahelat Lebo dipersembahkan oleh sanggar Permata Ije Jela yang dibina oleh Bupati Hj Noormiliyani. Tarian itu sekaligus menjadi pembuka acara puncak Hari Jadi Batola ke 60. Acara akan berlangsung sampai siang nanti. (Retno/adv)
Editor : Chell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan
-
Kota Banjarbaru8 jam yang lalu
Nobar Timnas di Balai Kota Banjarbaru Berizin Resmi Pemegang Hak Siar
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Lomba Mancing Ikan di Sungai Kemuning Meriahkan HUT ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan
-
HEADLINE9 jam yang lalu
Nyemplung di Sungai Martapura Hendak Ambil Kacamata Berakhir Tak Bernyawa
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Festival Hasil Panen Belajar Program Guru Penggerak di HSU