Connect with us

Kota Banjarbaru

Polisi Jelaskan Kronologi Kebakaran di Sidomulyo yang Tewaskan Kakek Anang

Diterbitkan

pada

Evakuasi korban kebakaran di Sidomulyo yang menelan korban jiwa. Foto: ist

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kebakaran yang terjadi di Jalan Sidomulyo Raya, Komplek Angkasa Sidomulyo Permai Blok E No 8 RT/RW 07/09, Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Sabtu (10/7/2021) menelan satu korban jiwa.

Kapolsek Banjarbaru Barat, Kompol Andri Hutagalung melalui Kasi Humas Aiptu Kardi Guandi menyampaikan bahwa pada pukul 14.00 Wita, pemilik rumah Rori (37) beserta istri dan anaknya pergi keluar rumah.

Mereka meninggalkan kakeknya, Anang Norman (80) yang memiliki gangguan fungsi pendengaran dan pengelihatan, untuk berkunjung ke rumah orang tua istrinya di Sungai Paring, Kabupaten Banjar.

“Selang waktu setengah jam tepatnya pukul 14.30 Wita, saksi pertama RAP (40) melihat kepulan asap dari sela-sela atap kiri dan kanan rumah tetangganya. Kemudian RAP langsung menelpon pemilik rumah yang saat itu baru tiba di rumah mertuanya dengan mengabarkan jika rumahnya telah terbakar, kemudian pemilik rumah bergegas kembali ke rumahnya setelah mendapatkan kabar tersebut,” ucapnya.

 

 

Kemudian saat kejadian, karena mendengar ada suara ribut di luar rumah, saksi kedua AW (48) keluar rumah dan melihat rumah tetangganya yang berjarak sekitar 10 meter dari rumahnya telah terbakar.

Kemudian saksi AW lari dan langsung mengabarkan ke warga bahwa di rumah tersebut terdapat kakek pemilik rumah yang kurang pendengaran dan pengelihatan yang ditinggalkan pemilik rumah.

“Saksi AW dan warga berusaha masuk untuk menolong kakek tersebut dengan mendobrak pintu rumah, namun karena api sudah terlalu besar, saksi AW dan warga tidak dapat masuk ke dalam rumah,” tambahnya.

Setelah kobaran api dapat dipadamkan oleh tim BPK Kota Banjarbaru, korban ditemukan telah hangus terbakar, ia mengenakan handuk dan berada di kamar mandi rumah.

Selanjutnya Tim Emergency Kecamatan Landasan Ulin langsung mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Banjarbaru untuk dilakukan Visum Et Repertum (VER).

Setelah olah TKP oleh unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Banjarbaru dan Unit Reskrim Polsek Banjarbaru Barat disimpulkan, api berasal dari belakang rumah. Tepatnya dari korsleting sambungan kabel listrik yang berada di kamar korban yang menempel di dinding kamar terbuat dari triplek sehingga api mudah menjalar ke seluruh bagian rumah.

Diketahui luas bangunan yang terbakar yakni 10 m x 16 m. Atas kejadian tersebut diperkirakan korban mengalami kerugian materil sebesar Rp 300.000.000.(kanalkalimantan.com/dewi)

Reporter : dewi
Editor : cell


 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->