Kota Banjarmasin
KSI III dan Tantangan Pelestarian Sungai di Perkotaan
Banjarmasin, Kongres Sungai Indonesia (KSI) III memiliki peran penting dalam upaya menjaga pelestarian sungai di perkotaan. Apalagi kenyataannya, saat ini banyak sungai yang tercemar dan menjadi lokasi pembuangan sampah.
Sebenarnya, berbagai upaya revitalisasi telah dilakukan. Namun, upaya tersebut masih terlalu jauh dari hasil karena perubahan dari cara pandang masyarakat. Tantangan inilah, yang mesti dijawab dalam rumusan KSI di Banjarmasin. (Baca: Kesal, Undang Empat Menteri di KSI III Tapi yang Hadir Cuma Dirjen!)
“Menjadi kepentingan dan kewajiban  kita bersama untuk menyelamatkan sungai dari kerusakan dann kepunahan khususnya di perkotaan,†kata Sekda Kalsel Abdul haris Makkie yang mewakilli Gubernur Sahbirin pada pembukaan kongres.
KSI yang menjadi dari para pemangku sungai di seluruh Indonesia untuk membahas pemeliharaan dan menyelamatkan sungai yang krisis saat ini.
Ada ratusan perwakilan komunitas pegiat lingkungan, pemerintah pusat, dan pemerintah daerah hadir dalam ajang tersebut. Walaupun KSI kali ini minim perhatian dari pemerintah pusat. Terbukti, dari empat kementerian terkait sungai yang diundang, tak satupun menteri yang datang. Mereka hanya diwakili pejabat setingkat Dirjen yang hadir saat pembukaan. (ammar)
-
HEADLINE18 jam yang lalu
Sejarah 1 Mei 1952 : Dari Afdeeling Amoentai Menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Nobar Timnas di Balai Kota Banjarbaru Berizin Resmi Pemegang Hak Siar
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dear Pencari Kerja: Ratusan Lowongan Kerja Tersedia di Banjarbaru Job Fair 2024
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Nyemplung di Sungai Martapura Hendak Ambil Kacamata Berakhir Tak Bernyawa
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
PAM Bandarmasih Ganti Pipa Kropos, Tiga Kecamatan Terdampak Seret Air
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Laga Terakhir Timnas Indonesia Berharap Juara Ketiga Piala Asia U-23