Connect with us

Kabupaten Pulang Pisau

Kantor BPPKAD Pulpis Terbakar, Ini Penyebabnya

Diterbitkan

pada

Diduga karena korsleting listrik lobi kantor BPPKAD hampir hangus dibakar api. Foto: Sjy

KANALKALIMANTAN.COM, PULANG PISAU - Warga jalan Wad Dhuha komplek perkantoran Pulang Pisau pada Sabtu (11/1) pagi, dibuat geger ketika munculnya asap hitam dari kantor Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPPKAD) Pulpis.

Untungnya ada salah satu warga yang melihat dan langsung melapor ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulpis, sehingga dengan  dengan cepat sumber nyala api bisa dipadamkan.

Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono BPM SH SIK melalui Kapolsek Kahayan Hilir Ipda Widodo SE hasil keterangan salah satu saksi yang  melintas di depan kantor BPPKAD  jika kepulan asap berasal pertama kali terlihat dari arah depan atau ruangan pintu masuk kantor BPPKAD. Melihat hal tersebut, saksi langsung melapor ke pemadam kebakaran.

“Untungnya sekitar 15 menit  kemudian api berhasil dipadamkan oleh Damkar BPBD dibantu masyarakat sekitar. Dari hasil penyelidikan, dugaan sementara api berasal dari panel box listrik yang ada di ruang depan kantor. Atas kejadian tersebut, kerugian materil yang dialami akibat peristiwa kebakaran kurang lebih sebesar Rp 10 juta. Adapun sebagai barang bukti kita amankan 1 buah box panel listrik, 1 buah televisi warna hitam ukuran 14 inci,” jelas Ipda Widodo.

                                                                   Toni Harisinta, BPPKAD Pulang Pisau

Terpisah Kepala BPPKAD Pulang Pisau Toni Harisinta membenarkan adanya peristiwa kebakaran di kantor miliknya. Dirinya bersyukur nyala api tidak membesar, hanya di sekitar meja lobi tamu dan box meteran listrik. Ucapan terima kasih juga disampaikan dirinya kepada tim Damkar BPBD Pulang Pisau.

“Sebagai informasi kantor BPPKAD ada 32 titik CCTV yang terpasang untuk memonitor seluruh lingkungan kantor 24 jam, dan dari CCTV nanti akan kelihatan dari mana sumber api. Barangkali ini dulu jawaban kami unk menghindari asumsi yang tidak jelas,” jelas Toni. (kanalkalimantan.com/sjy)

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->