Connect with us

Kabupaten Balangan

Insentif Tenaga Kependidikan di Balangan Naik, Ini Komentar Guru Wilayah Terpencil 

Diterbitkan

pada

Bupati Balangan H Abdul Hadi melakukan penandatanganan penyaluran kenaikkan dana insentif bagi tenaga kependidikan ASN, Senin (11/10/2021). Foto: alfi

KANALKALIMANTAN, PARINGIN – Bupati Balangan H Abdul Hadi melakukan penandatanganan penyaluran kenaikkan dana insentif bagi tenaga kependidikan ASN, di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Balangan, Senin (11/10/2021).

Kenaikkan nilai insentif bagi tenaga kependidikan alias guru ASN yang diberikan berbeda-beda, disesuaikan berdasarkan dengan golongan yang sudah ditetapkan.

Bupati Balangan H Abdul Hadi mengatakan, penyaluran insentif ini merupakan salah satu visi misi bersama Wakil Bupati Balangan H Supiani untuk menyejahterakan dan memotivasi para tenaga pendidik menciptakan generasi emas di Balangan.

Kenaikkan insentif untuk guru ini tidak hanya bagi tenaga pendidik ASN saja, tetapi semua disamaratakan kepada tenaga pendidik yang non ASN.

 

 

Baca juga: SMP dan SD di Banjarbaru Mulai Dibuka, Murid dan Guru dalam Kelas Penyesuaian

“Dengan adanya insentif daerah ini, semoga para guru lebih semangat dalam mengajar. Nanti ada pengawas dan penilik sekolah yang akan melakukan pengawasan ke semua sekolah,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Balangan, Musa sangat mendukung dan berterima kasih atas insentif yang diberikan oleh pemerintah daerah.

Karena hal ini bisa dijadikan sebagai acuan semangat para pendidik dalam memberikan mutu pelayanan pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak di Kabupaten Balangan.

“Adanya stimulus ini motivasi akan meningkat dan kedepan mutu pendidikan di Balangan juga lebih semakin meningkat. Pendidik dan tenaga pendidik semakin disiplin kerja dan semangat atas kesejahteraan yang diberikan oleh pemerintah daerah,” ungkap Musa.

Salah satu guru SD di wilayah terpencil Desa Mamantang, Kecamatan Halong, Fiska berterima kasih kepada pemerintah daerah yang sudah memperhatikan para guru yang berada di desa terpencil.

Baca juga: UPDATE. Hari Ini Kota Banjarbaru Catat 0 Kasus Covid-19!

Fiska menyebutkan insentif yang diterimanya sebagai guru SD di wilayah terpencil sebesar Rp 2. 800.000. Nilai tersebut sudah cukup dalam memberikan kesejahteraan tenaga pendidik, utamanya bagi yang mengajar di wilayah terpencil.

“Semoga tenaga kependidikan lebih disejahterakan lagi. Tujuan kami semua anak didik yang ada di Kabupaten Balangan mendapat pendidikan yang layak,” harapnya. (kanalkalimantan.com/alfi)

Reporter : alfi
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->