HEADLINE
Imbas Covid-19, Keterisian Lion Air Group di Banjarmasin Hanya 10 Persen
Lion Air Kini Hanya Angkut 400-500 Penumpang per Hari di Bandara Syamsudin Noor
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dampak pandemik Covid-19 yang melanda Indonesia tentu dirasakan sektor penerbangan. Salah satunya, maskapai penerbangan yang bernaung di bawah Lion Air Group, seperti Lion Air, Wings Air dan Batik Air yang beroperasi dari Banjarmasin.
Dihubungi melalui pesan singkat Senin (6/4/2020) siang, Area Manager Lion Air Group Kalselteng Agung Purnama tidak menampik, imbas Covid-19 berdampak besar pada keterisian pesawat di maskapai berlogo singa ini. Bahkan, penurunan jumlah penumpang pun sangat signifikan.
“Saat ini yang tersisa hanya 10 persen penumpang saja,†ungkap Agung.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu, jumlah penumpang Lion Air dari dan ke Banjarmasin mencapai 4 ribu penumpang per hari. Tentunya, jika dibandingkan dengan tahun ini jauh mengalami penurunan yang cukup besar.
“Saat ini hanya sekitar 400 hingga 500 penumpang per hari. Itu untuk penumpang pulang pergi,†lugas Agung.
Agung pun mengakui, maskapai penerbangannya telah membatalkan beberapa frekuensi penerbangan dari dan menuju Banjarmasin. Bahkan, jauh sebelum diberlakukannya pembatasan keluar masuk penumpang pesawat di Bandara Internasional Syamsudin Noor.
Pembatasan sendiri, tertuang pada Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan nomor 188.44/02/10/Kum/2020 tentang pembatasan arus keluar masuk orang ke Kalsel. Hal ini berlaku baik untuk jalur udara, jalur laut maupun jalur darat.
“Untuk jalur udara, kita membatasi penerbangan yaitu mulai operasinya bandara pukul 06:00 Wita sampai dengan pukul 18:00 Wita. Frekuensi penerbangan dikurangi menjadi 1 penerbangan setiap maskapai untuk satu tujuan,†kata Ketua Harian Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalimantan Selatan H Wahyuddin di Banjarbaru pada Rabu (1/4/2020) lalu.
Di samping itu, Ujud –sapaan akrabnya– menambahkan, maskapai penerbangan juga diminta untuk mengatur agar tempat duduk di kabin pesawat diberikan jarak untuk setiap penumpang. Yaitu, dengan mengosongkan tempat duduk (seat) yang ada di tengah setiap baris kursi. (kanalkalimantan.com/fikri)
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Sekda Kalsel Roy Rizali Ditarik ke Pusat, Dilantik Jadi Dirjen Bina Marga
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Cempaka Banjir, Hujan Guyur Banjarbaru Dini Hari hingga Siang
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Peringati Isra Mikraj, Sekda HSU: Luangkan Waktu Salat Berjamaah di Sela Bekerja
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Sidang Gugatan di MK: Ini Dalih KPU Banjarbaru Tak Cetak Surat Suara Ulang
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Balap Liar di Kawasan Gubernuran Kalsel, Polisi Amankan 9 Motor
-
Hukum1 hari yang lalu
Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan