Connect with us

Kabupaten Banjar

Hilang Saat Perjalanan ke Mandiangin, Pria 70 Tahun Ditemukan Tewas Dekat TPA Karang Intan

Diterbitkan

pada

Jenazah Hakim yang ditemukan di dekat TPA Karang Intan. Foto: polres banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Sesosok mayat pria ditemukan di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Melati, Desa Padang Panjang, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Rabu (28/10/2022) sekitar pukul 11.30 Wita

Penemuan jasad pria ini pun menghebohkan warga. Saat ditemukan, jasad berada di jurang yang terletak di pinggir jalan dalam kondisi tertindih sepeda motor honda vario warna hitam bernopol  B 3476 KNM.

Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi Santoso melalui Kasi Humas Polres Banjar Iptu Suwarji mengatakan dari keterangan saksi bahwa jasad korban pertama kali ditemukan oleh saksi saat ingin pulang ke rumahnya.

“Benar sekitar pukul 11.30 wita telah ditemukan seorang laki  laki dalam keadaan meninggal dunia oleh saksi 1 yang sedang dalam perjalanan pulang,” kata Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi Santoso melalui Kasi Humas Polres Banjar Iptu Suwarji saat dikonfirmasi kanalkalimantan.com, Jumat (2/9/2022).

 

Baca juga  : Canggih, Bandar Kirim Sabu ke Lapas Narkotika Samarinda Pakai Drone

Sesampainya di pinggir jalan melati RT 02 Desa Padang Panjang, saksi mengaku merasa terkena pantulan cahaya dari jurang dipinggir jalan tersebut.

Setelah diperiksa asal mula pantulan cahaya tersebut saksi menemukan seorang lelaki yang mengenakan pakaian jaket parasut warna hitam dan celana warna cream, dimana posisi kepalanya yang tertimpa sepeda motor.

Saksi pun memeriksa kondisi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan warna kulitnya sudah mulai membusuk. Menurut informasi polisi menduga korban mengalami kecelakaan tunggal.

Masih kata Suwarji, saksi yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkannya ke Polsek Karang Intan. Kepolisian bersama dengan PMI hingga relawan emergency akhirnya korban ke RSUD Ratu Zaleha Martapura.

 

Baca juga : Pemkab Tanah Bumbu Menyambut Kunjungan Tim Adipura Kalsel

“Dan hasil visum sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan terhadap tubuh korban,” pungkas Suwarji.

Sementara itu Duddin, salah seorang Tim Emergency Banjar Respon (EBR) mengungkapkan bahwa korban merupakan keluarganya yang dilaporkan hilang dan sudah dicari sejak Minggu (29/8/2022) lalu.

“Kebetulan itu kakek adik sari alm nenek istri ulun yang infonya hilang,” ungkap Duddin, relawan EBR saat dimintai keterangan.

Adapun identitas korban ialah H Abdul Hakim (70) warga Taman Bunga Asri, Kelurahan Sungai Paring, Kecamatan Martapura.

“Kali terakhir diperkirakan pergi ke arah Mandiangin mengenakan jaket berwarna biru, helm merah dan motor plat B 3476 KNM,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : cell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->