Connect with us

PILKADA BANJARMASIN

Empat Pasang Cawali-Cawawali Banjarmasin Ditetapkan, Besok Pengundian Nomor Urut

Diterbitkan

pada

Empat pasang Cawali Cawawali Banjarmasin yang hadir saat penetapan pasangan calon, Rabu (23/9/2020). Foto : putra

KANALKALIMANTAN. COM, BANJARMASIN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin menetapkan 4 pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Banjarmasin yang akan berlaga di Pilwali Banjarmasin. Empat pasang Cawali-Cawawali Banjarmasin langsung menghadiri penetapan pasangan calon oleh KPU Banjarmasin, Rabu (23/9/2020).

Pantauan Kanalkalimantan.com, pasangan Cawali-Cawawali yang pertama tiba di KPU Kota Banjarmasin Cawali Khairul Saleh dan Cawawali Habib Muhammad Ali Al Habsy, satu-satunya pasangan calon dari jalur perseorangan alias independen. Kemudian ada Cawali Haries Makkie dan Cawawali Ilham Noor. Juga ada pasangan calon Hj Ananda-Mushaffa Zakir yang diusung dari Golkar dan PKS.

Terkahir yang tiba dalam penetapan yakni Cawali Ibnu Sina- Arifin Noor. Pasangan caloan yang diusung parpol koalisi dari PKB, Demokrat, PDIP. KPU Kota Banjarmasin menetapkan dari empat pasang calon tersebut ditetapkan sebagai calon Walikl Kota dan calon Wakil Wali Kota Banjarmasin 2021-2024.

“Empat pasang calon tersebut ditetapkan sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin 2021-2024 mendatang,” ucap Ketua KPU Banjarmasin Rahmiyati Wahidah. Tahapan berikutnya akan dilanjutkan pada agenda pencabutan nomor urut calon kepala daerah pada Kamis 24 September 2020.

“Setelah ditetapkan sebagai calon wali kota dan calon wakil wali kota akan diagendakan pengundian nomor urut besok 24 September, kemudian pada 25 September penyerahan buku rekening dana kampanye,” kata Ketua KPU Banjarmasin.

Pengundian nomor urut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota akan diaksanakan, Kamis (24/9/2020), di Golden Tulip Galaxy Hotel, Banjarmasin pada pukul 20.00 Wita.

Saat penetapan Cawali-Cawawali Banjarmasin di kantor KPU Banjarmasin, tidak terlihat ada tim kampanye, hal ini demi menaati maklumat Kapolri untuk tidak mengumpulkan massa saat tahapan Pilkada Serentak 2020.

“Bahwa kami sebagai penyelanggara pemilu harus disiplin dengan protokol kesehatan Covid-19 dalam semua tahapan Pilkada 2020,” pungkas Rahmiyati Wahidah. (kanalkalimantan.com/putra)

 

Reporter: Putra
Editor : Bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->