Connect with us

Kota Banjarbaru

Cegah Penularan, Pemprov Siapkan 2 Ha Lahan untuk Pemakaman Khusus Covid-19

Diterbitkan

pada

Jubir Tim Gugus Tugas COVID-19 Muhammad Muslim

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Hingga saat ini tercatat ada 3 kematian pasien positif corona atau Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel). Pertama, pasien Ulin-26 rujukan Banjarmasin yang meninggal pada Kamis (2/4/2020). Kedua, pasien Ulin-23 rujukan Banjarmasin yang meninggal pada Sabtu (4/4/2020). Dan ketiga, pasien Ulin-33 rujukan Banjarmasin yang meninggal pada Minggu (5/4/2020).

Ketiganya, meninggal dalam status sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan diketahui dimakamkan di pemakaman umum. Lantas, bagaimana dengan ketersediaan lahan untuk pemakaman khusus kasus maupun PDP Covid-19 di Kalsel?

Juru Bicara Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel Muhammad Muslim memastikan, tidak akan ada bentuk penolakan dari warga terkait keberadaan makam khusus Covid-19 ini. Kendati demikian, Muslim belum merincikan lokasi persis di mana lahan pemakaman ini berada. “Pemerintah menyiapkan tempat pemakaman, jika memang dibutuhkan. Jadi sudah disiapkan sekitar 2 hektare untuk itu,” ungkap Muslim.

Namun demikian, Muslim menyebut, penyediaan lahan khusus pemakaman bukanlah solusi utama. Prosedur yang ditetapkan oleh petugas kesehatan tetap harus ditaati. “Setiap kasus baik positif maupun PDP yang meninggal, sudah dilakukan dengan prosedur yang ketat. Sesuai dengan SOP yang menjadi pedoman dari Kemenkes RI,” kata Muslim di Banjarbaru, Selasa (7/4/2020).

Muslim menekankan, agar masyarakat untuk menjaga jarak, agar tidak mendekati proses pemakaman mayat PDP maupun positif Covid-19. Hal ini perlu dilakukan untuk menekan potensi penularan Covid-19. “Kalau sudah dimakamkan, Insyaallah tidak akan menulari lagi,” pungkas Muslim. (Kanalkalimantan.com/fikri)

 

 

Reporter : Fikri
Editor : Cell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->