Connect with us

Hukum

Boncengan dalam Kondisi Mabuk, Tabrak Beton hingga Tewas

Diterbitkan

pada

Laka tunggal yang terjadi di Jalan Tol Trikora Peramuan, menewaskan pengendara kendaraan. Foto : rendy

BANJARBARU, Senin (25/12) pukul 23.10 Wita, terjadi laka tunggal di Jalan Tol Trikora Peramuan tepatnya di sekitaran pengolahan bangunan Gemilang Multi Beton, Banjarbaru. Polisi menduga, kecelakaan yang menyebabkan korban tewas ini disebabkan pengendara dalam kondisi mabuk usai pesta Natal di rumah rekannya.

Mengendarai kendaraan dalam kondisi setengah sadar, korban bernama Febri Hata Barat (30), alamat Jl A.Yani Km 9 Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, membonceng rekannya bernama Syafridon Tambunan (35). Maka dalam kondisi oleng, motor dengan nopol DA 2308 WY yang dikendarai menabrak beton yang tersusun di depan halaman perusahaan Gemilang Multi Beton.

Saat kecelakaan tersebut, Febri memang mengalami luka parah di bagian kepala. Sementara rekannya mengalami patah kaki sebelah kiri dan tangan kiri. Korban yang dalam keadaan kritis sempat dilarikan petugas dari kepolisian Unit Laka Polres Banjarbaru dibantu gabungan rekan Landu Rescue ke RS Idaman Banjarbaru untuk mendapat perawatan.

“Berselang beberapa saat kemudian, rekan dan keluarga korban sudah mendampingi di RS Idaman berdasarkan sebaran informasi korban yang sadarkan diri,” ujarnya Izai salah seorang saksi kejadian.

Namun, paginya, Selasa (26/12), Febri meregang nyawa karena luka parah pada bagian kepalanya.

Anggota unit laka Polres Banjarbaru, Andri mengatakan, dari olah TKP usai kecelakaan tersebut tidak menemukan unsur tabrakan atau lainnya.

Menurut pengakuan saksi mata di tempat kejadian Abdul Talib dan Haidillah pun tak jauh berbeda dengan Kepolisian Unit Laka Banjarbaru, korban mengendarai kenderaannya dengan kecepatan tinggi. Lalu tiba-tiba di persimpangan menabrak tumpukan beton. (rendy/hendera)

Foto : rendy

 

Reporter : Rendy/Hendera
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->