Connect with us

HEADLINE

4.713 Orang Dirawat di Posko Kesehatan Haul Sekumpul, dari Hipertensi sampai Nyeri Otot

Diterbitkan

pada

Ribuan orang dirawat di sejumlah posko kesehatan selama haul Sekumpul Foto: IG RSUD Ratu Zalecha

KANALKALIMANTAN.COM,MARTAPURA – Lantaran harus mendapat penanganan medis, puluhan jamaah haul Abah Guru Sekumpul ke-15 harus dilarikan ke beberapa posko kesehatan dan rumah sakit yang ada di Kabupaten Banjar dan sekitarnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari posko bersama data kesehatan Haul Guru Sekumpul ke-15 sudah ada sebanyak 4.713 orang yang sudah mendapatkan perawatan di seluruh posko posko kesehatan, dari banyaknya jamaah yang di tangani 911 di antaranya mengalami Hipertensi atau  Darah tinggi. Sementara sisanya bervariasi mulai dari mengalami keluhan sakit kepala, kelelahan, flu, hingga nyeri otot.

Jika dilihat dan dikatagorikan berdasarkan jenis umur kebanyakan jamaah yang harus ditangani berumur 25 hingga 50 tahun dengan kisaran 2.268 ribu jamah. Sementara jika dilihat dari 129 posko kesehatan yang ada paling banyak menangani jamaah ada di Apotik Bunda Sei Kacang dengan jumlah 428 jamaah.

Sementara itu di rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha (Raza) saja hingga sekarang sudah terdata sebanyak 169 orang yang harus dilarikan ke UGD dan tidak kurang 48 orang di antaranya harus di rawat inap. Disamping itu berdasarkan data yang dirilis RSUD berplat merah ini, hingga perhelatan haul selesai sudah dilayani sebanyak 403 orang jamaah. Kebanyakan jamaah yang datang mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi.

“Jumlah itu diprediksi terus bertambah hingga besok hari, para petugas ada kemungkinan kesusahan untuk memasukan data lantaran internet yang masih belum normal, yang pasti hingga sekarang sudah ada 169 orang yang dirujuk ke RSUD Raza, dan tidak kurang 48 diantaranya harus dirawat inaf, ujar Oky Humas RSUD Raza.

Ditanya jamaah yang meninggal dunia, hingga sekarang dirinya masih belum bisa memastikan akan hal itu, lantaran masih tidak ada laporan terkait jamaah yang didapati meninggal dunia yang di larikan ke RSUD Raza.

“Hingga sekarang masih belum ada kabar ada yang meninggal di tempat kami, ujarnya.

Raza sendiri juga mendirikan rumah sakit lapangan di halaman Az  Zahra Muslim Store dan Simpang Empat Sekumpul. Pelayanan mini ICU di halaman Az Zahra Sekumpul dibuka sejak 29 Februari – 2 Maret 2020 dengan 10 bed.  Ditambah sarana ambulans dan obat-obatan.

Adapun petugas yang dikerahkan sebanyak 110 personil, terdiri 21 orang tenaga medis, 48 tenaga paramedis. Sisanya petugas lain-lain seperti sopir, perlengkapan dan manajemen. Seluruh jemaah yang berobat dijamin oleh pemerintah Banjar dan Provinsi Kalsel. (Kanal Kalimantan.com/rdy)

 

Reporter : Rdy
Editor : Cell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->