Connect with us

HEADLINE

Pasutri Cabuli Anak Dibawah Umur Berulangkali Demi Pesugihan!

Diterbitkan

pada

Pasutri Basuki dan Hamisah diamankan atas perbuatan cabul terhadap korban Foto: istimewa

Tergiur oleh bayangan kekayaan, Hamisah pun menyetujui permintaan suaminya. Ia pun akhirnya berhasil membujuk dan merayu korban AA. “Tiap kali disetubuhi, korban diberi uang oleh Hamisah disertai ancaman agar tidak berteriak. Disebutkan, pertama kali korban dicabuli. Korban di bawa ke sebuah gubuk di tengah sawah, difasilitasi istrinya itu,” kata Kapolres.

Tragisnya lagi, korbannya adalah keponakan suaminya sendiri. Aksi bejad tersebut sebagian diketahui oleh istrinya, tetapi tak jarang juga dilakukan tanpa sepengetahuan Hamisah. “Dia juga melakukan di rumahnya saat istri tidak ada.”

Nampaknya, aksi tersebut telah dirancang matang oleh pasutri tersebut. Agar korbannya tidak hamil, tersangka memberikan pil KB sebelum melakukan aksinya. Kini atas tindakan cabul yang dilakukan terhadap korban AA, Basuki dan Hamisah harus meringkuk di tahanan Polres HST. Mereka harus mempertangungjawabkan perbuatan jahat yang dilakukan anak dibawah umur tersebut.

Anak-Anak Rentan Jadi Korban Kejahatan Seksual

Dianggap lemah dan tak berdaya, anak di bawah umur rentan menjadi korban kejahatan seksual maupun pelecehan. “Ketika usia dini dan mereka belum siap untuk terkena paparan maka anak-anak sangat rentan menjadi korban,” kata psikolog dari Universitas Indonesia (UI) Adriana S Ginanjar.

Maka, peran serta orangtua harus lebih ditingkatkan. Sehingga anak-anak tidak menjadi korban pelecehan seksual.

Kapolres HST AKBP Sabana Atmojo juga mengimbau orangtua yang punya anak laki laki dan perempuan agar lebih waspada terhadap kejahatan anak. “Kepada orang tua, kita harus menjaga anak anak kita yang mana saat ini rentan dengan ekploitasi anak oleh para pelaku yang berada disekitar lingkungan sendiri atau orang orang yang dikenal,” pintanya. (rico)

Reporter: Rico
Editor: Cell


Laman: 1 2

iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->