Connect with us

DPRD BANJARBARU

Kunjungi Gudang Transito di Liang Anggang, Ini Catatan Komisi II ke Pemko Banjarbaru

Diterbitkan

pada

Komisi II DPRD Banjarbaru saat melakukan kunjungan ke UPT Gudang Transito di Liang Anggang, Selasa (6/5/2021). Foto: Dewi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Komisi II DPRD Kota Banjarbaru bersama Wakil Ketua DPRD Banjarbaru, Napsiani Samandi melakukan kunjungan ke UPT Gudang Transito di Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, Rabu (2/5/2021).

Kunjungan ididampingi Kepala Dinas Perdagangan Banjarbaru, Abdul Basid serta kepala UPT Gudang Transito M Surya Irawan.

Dalam kunjungan ini sekaligus digelar sesi dengar pendapat antar pihak wakil rakyat dengan UPT Gudang Transito. Hasilnya, diketahui kalau aset tanah seluas 5 hektare tersebut belum bersertifikat dan pemanfaatan baru 2 hektare hingga sampai saat ini.

Baca juga : Korban Mutilasi Sempat Ribut dengan Pria 2 Hari Lalu, Keluar Rumah untuk Beli Susu Anak

Ketua Komisi II DPRD Banjarbaru, Syamsuri, meminta Pemko Banjarbaru segera menyelesaikan permasalahan aset tersebut. Termasuk katanya menginventarisir aset serta menyelesaikan administrasi surat menyurat.

Windi Novianto, Sekretaris Komisi II DPRD Banjarbaru mendorong agar UPT Gudang Transito yang memiliki wewenang dapat segera memaksimalkan penggunaan gudang. Hal tersebut bertujuan guna menambah pendapatan daerah.

“Kepada UPT agar dapat memaksimalkan penggunaan gudang transito. Sehingga dapat menambah retribusi ke Banjarbaru. Setahun kita harapkan dapat mencapai 300 juta untuk menambah PAD Banjarbaru,” katanya.

Baca juga : BREAKING NEWS. Polisi Tangkap Pelaku Mutilasi Perempuan di Jl Belitung Banjarmasin

Windi mengingatkan, agar aset-aset yang masih belum terinventarisir oleh Pemko segera diselesaikan. Hal ini katanya agar dikemudian hari tak memicu masalah.

“Termasuk juga mendata statusnya apakah sudah rampung atau masih belum terdata, ini harus diinventarisir secepatnya,” tuntasnya. (kanalkalimantan.com/dewi)

 

Reporter : Dewi
Editor : Bie

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->