Connect with us

Film

Gala Premiere Film “Buya Hamka” di Banjarmasin, Seorang Modernis Tapi Tetap Mempertahankan Akidah dan Keagamaan

Diterbitkan

pada

Nonton bareng tayang perdana film tokoh ulama dan sastrawan Indonesia "Buya Hamka" oleh pimpinan Ormas Islam Kalsel di Studio XXI Duta Mall Banjarmasin, Minggu (9/4/2023) sore. Foto: rizki

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Antusiasme masyarakat Banua menyambut film tokoh ulama dan sastrawan Indonesia “Buya Hamka” cukup tinggi.

Terlihat dari gala premiere film Buya Hamka oleh rumah produksi Falcon Picture dan Starvision, Minggu (9/3/2023) sore, di studio  XXI Duta Mall Banjarmasin yang diikuti ratusan orang.

Nontong bareng tayang perdana film “Buya Hamka” tersebut kerja sama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalsel yang mengundang sejumlah pimpinan Organisasi Islam yang ada di Kalsel.

Diantaranya pengurus  Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalsel, Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama Kalsel,  Pemuda Muhammadiyah Kalsel, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalsel.

 

Baca juga: Petani Modern Desa Murung Asam, Basmi Gulma Pakai Drone di Lahan Rawa

Kemudian Dewan Da’wah Islamiyyah Indonesia (DDII) Kalsel, Al Irsyad Al Islamiyyah Kalsel, Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Kalsel, serta organisasi Islam dan kepemudaan Kalsel lainnya.

Sekretaris MUI Kalsel Nasrullah AR. Foto: rizki

“Yang hadir seluruh ormas dibawah atau yang bergabung dengan Majelis Ulama Indonesia Kalsel. Ada LDII, Al Irsyad, NU, Muhammadiyah, dan  komisioner yang bergerak di bidang keagamaan,” kata Sekretaris Umum MUI Kalsel Nasrullah AR.

Selain itu, pada penayangan perdana tersebut hadir juga Ketua Dewan Pendiri sekaligus Ketua Umum Rabithah Melayu Banjar HM Syarbani Haira, Anggota Komisi IV DPRD Kalsel, Dosen Antropologi FKIP ULM Nasrullah, dan tokoh-tokoh lainnya.

Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel Zulfa Asma Vikra. Foto: rizki

Menurut Sekretaris Umum MUI Kalsel, film yang digarap oleh Fajar Bustomi ini mempunyai banyak nilai positif dalam konsistensi mempertahankan Indonesia, serta keuletan Buya Hamka dalam mendakwahkan Islam.

“Buya Hamka seorang modernis, tapi tetap mempertahankan akidah dan keagamaan,” ujarnya ditemui usai pemutaran film.

Baca juga: Nongkrong di Banjarbaru Malam Puasa Kelompok Pemuda Tengak Miras

Sementara itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalsel Prof Ridhani Fidzi, sosok Buya Hamka bagi generasi muda harus diketahui, setidaknya dari menonton film yang mengisahkan ulama yang juga sastrawan Indonesia ini.

Karena menurutnya banyak pelajaran yang dapat diambil seperti semangat nasionalisme dalam mengusir penjajah hingga bagaimana Buya Hamka berdakwah secara ikhlas tanpa kenal lelah.

“Filmnya sangat menginspirasi generasi muda, anak-anak muda saya kira perlu menonton film ini,” ujarnya.

Terpisah, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel Zulfa Asma Vikra yang hadir pada tayang perdana di Kota Banjarmasin mengatakan, sosok Buya Hamka adalah tokoh fenomenal dengan berbagai karya di bidang sastra.

Karya sastra miliknya seperti “Tenggelamnya Kapal Van Der Witch” yang fenomenal dan novel “Di Bawah Lindungan Ka’bah” menurutnya bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia khususnya para generasi muda.

Selain itu, pada film Buya Hamka yang dibintangi oleh aktor ternama Vino G Bastian dan Laudya Cynthia Bella memiliki nilai nasionalisme dan nilai keislaman yang tinggi.

“Bagaimana seorang anak bangsa memberikan inspirasi bagi kita untuk memperbaiki negara dan juga menciptakan karya besar bagi umat dan negara,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, film Buya Hamka garapan Fajar Bustomi ini dibagi menjadi tiga bagian yang berdurasi selama 7 jam. Untuk film Buya Hamka Vol I akan mulai ditayangkan di seluruh bioskop di Indonesia pada 20 April 2023 mendatang. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->