Connect with us

Politik

Daftar di Golkar, Anang Rosadi Siap Jadi Pemain Cadangan di Pilkada Banjarmasin

Diterbitkan

pada

Anang Rosadi saat mendaftar di Partai Golkar Banjarmasin Foto: fikri

BANJARMASIN, Bursa pendaftaran calon walikota di DPD Golkar Kota Banjarmasin makin seru. Setelah sebelumnya Hj. Ananda mengambil formulir pendaftaran, giliran Politisi senior Golkar Anang Rosadi Adenansi melakukan hal yang sama, Kamis (26/9) lalu.

Menariknya, Anang Rosadi malah mengincar posisi ‘pemain cadangan’. Langkah ini ia ambil karena masih banyak petinggi partai yang hendak maju dalam kontestasi politik pilwali Banjarmasin melalui partai beringin ini. “Artinya mereka itu kan patut diperhitungkan jga,” kata Anang kepada Kanalkalimantan.com melalui sambungan telepon, Jumat (27/9).

Dirinya memutuskan untuk mengambil formulir pendaftaran, karena semua calon yang mendaftar akan dipertimbangkan melalui hasil survey. “Karena berdasarkan hasil survey dan ada keinginan kuat untuk membenahi kota ini, maka aku berusaha untuk maju, baik sebagai (calon) walikota maupun sebagai (calon) wakil walikota,” kata politisi senior ini.

Anang Rosadi menegaskan, dirinya sadar diri menjadi “pemain cadangan”, karena dinamika di partai politik bisa bermacam-macam, meskipun dirinya merupakan kader Golkar. “Jadi aku tahu diri. Artinya, kalau diperlukan kita siap dan kalau misalnya diadu visi misi kita siap. Kalau memang Golkar dalam rangka mencari pemimpin yang memang sesuai dengan slogan Golkar yakni suara Golkar suara rakyat,” tegasnya.

Disinggung soal visi misinya untuk terjun dalam kontestasi politik pilwali Banjarmasin yang akan datang, Anang Rosadi menyebut dirinya pernah mencalonkan diri pada pilwali 2010 lalu melalui jalur independen. “Jadi kalau visi misi untuk kota ini tentu sudah paham apa yang dilakukan. Tapi untuk sementara tidak pas karena sebagai pemain cadangan, paling tidak saya mengatakan bahwasanya yang diperlukan oleh kota ini yaitu pertama tata pengelolaannya, kedua tata pelaksanaannya dan ketiga tata pertanggungjawaban,” tegas Anang Rosadi.

Menurutnya, tiga poin yang disebutkan merupakan kunci, karena selama ini program yang bersumber dari rakyat selalu boros dan tidak tepat sasaran. “Sehingga hasil pembangunan sama sekali tidak terlihat. Itu yang penting dalam rangka membenahi kota ini,” tegasnya.

Ketika ditanya kesiapannya jika dirinya dipilih untuk terjun pada pilwali Banjarmasin mendatang, Anang Rosadi mengaku siap. “Prinsip kita, never give up,” katanya. “Saya siap menjadi pemain cadangan kalau ada pemain utama. Misalnya (keadaan) emergency dan partai memerlukan pemain cadangan, karena cadangan ini yang ready,” pungkasnya. (fikri)

Reporter : fikri
Editor : chell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->