Connect with us

Kabupaten Banjar

Bupati dan Wabup Banjar Hadiri Peringatan Isra Mikraj Dan Haul 18 Abah Guru Sekumpul di Masjid Syiarushshalihin

Diterbitkan

pada

Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama Wabup Habib Idrus Al Habsyie mengikuti Isra Mikraj dan Haul Ke-18 Abah Guru Sekumpul di Masjid Syiarushshalihin. Foto: DKISP Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama Wabup Banjar Habib Idrus Al Habsyie berbaur dengan para habaib, tokoh ulama dan jemaah di Masjid Syiarushshalihin, Martapura, Selasa (31/1/2023) malam.

Malam itu Badan Pengelola Masjid Syiarushshalihin menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Besar Muhammad SAW 1444 H, sekaligus Haul ke 18 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul.

Jemaah pun berdatangan hingga meluber hingga ke jalan sekitar masjid yang juga banyak disebut warga dengan sebutan Masjid Pancasila tersebut.

Kegiatan yang digelar selepas Shalat Isya itu diawali pembacaan Maulid Simtud Durar karangan Habib Ali bin Muhammad Al Habsyie oleh rombongan Sekumpul pimpinan Guru Sa’duddin, dilanjutkan pembacaan Hadits Isra Mikraj oleh Habib Soleh Mauladawilah Nadzir Masjid Syiarushshalihin.

 

Baca juga: Kasus Penganiayaan Anak Yatim Panti Asuhan di Mentaos, DH Menyusul Ayah Jadi Tersangka

Dalam manaqib Abah Guru Sekumpul yang dibacakan  oleh imam Musala Ar Raudhah Sekumpul Guru Sa’duddin, disebutkan ada tiga guru utama yang mendidik dan mentarbiyah Abah Guru Sekumpul dalam permulaannya menuntut ilmu.

Guru pertama adalah paman Abah Guru sendiri yakni Guru Semman Mulia, dilanjutkan oleh Guru Anang Sya’rani Arief dan ketiga oleh Guru Syarwani Abdan Bangil.

Suasana Isra Mikraj dan Haul Ke-18 Abah Guru Sekumpul di ruang induk Masjid Syiarushshalihin Foto: DKISP Banjar

Oleh Guru Anang Sya’rani, Abah guru memperoleh ilmu fiqih dan hadits, kepada Guru Bangil Abah guru memperoleh ilmu tasawuf, yaitu ilmu tentang penyucian hati dari sifat jelek yang ada di dalam diri.

Abah Guru Sekumpul lanjutnya, juga merupakan seorang aulia yang berbakti kepada kedua orangtua.

Baca juga: Kerinduan Terobati Setelah Dua Haul Dilanda Pandemi

Dahulu sempat Abah guru  bercerita, bahwa sebelum meninggal ayah beliau, yaitu Abdul Ghani sudah memaafkan Abah Guru Sekumpul dari ujung kaki sampai ke ujung kepala. Ini merupakan tanda adab dan bakti Abah guru kepada ibu dan bapaknya semasa hidup.

“Semoga kita yang berhadir malam ini mendapatkan keberkahan Rasulullah dan Abah Guru Sekumpul,” tutup dia.

Kegiatan ditutup dengan tahlil dan doa oleh Guru Abdul Hadi asal Martapura Timur. (kanalkalimantan.com/rls)

Reporter: rls
Editor: Dhani


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->