Connect with us

Pemerintahan

2019 Gaji PNS dan Pensiunan Naik 5 Persen

Diterbitkan

pada

Pemerintah mewacanakan kenaikan gaji PNS pada 2019 Foto: net

JAKARTA, Pemerintah akan menaikkan gaji pokok bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun pensiunan PNS sebesar rata-rata 5 persen di tahun depan. Kenaikan tersebut masuk dalam Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019.

Hal ini disampaikan langsung Presiden Jokowi dalam pidatonya saat penyampaikan keterangan pemerintah atas RAPBN 2019 dan Nota Keuangan di depan Paripurna DPR RI. Menurut dia, kenaikan tersebut meliputi gaji pokok dan pensiunan pokok PNS.

“Pada tahun 2019 pemerintah akan menaikkan gaji pokok dan pensiun pokok bagi aparatur negara serta para pensiunan sebesar rata-rata 5 persen,” kata Jokowi di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (16/8).

Selain itu, Jokowi juga mengatakan pemerintah akan melakukan percepatan pelaksanaan reformasi di 86 kementerian dan lembaga untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik, mudah, cepat, dan transparan, disertai penerapan sistem pemerintah berbasis elektronik.

“Peningkatan kualitas dan motivasi birokrasi terus dilakukan agar aparatur negara makin profesional, bersih, dan terjaga kesejahteraannya,” tambahnya.

Namun demikian, Jokowi belum merinci lebih jauh mengenai pagu anggaran untuk belanja pegawai di tahun depan. Adapun di tahun ini belanja pegawai mencapai sebesar Rp 227,46 triliun, lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 223,62 triliun.

Di sisi lain, Syafruddin resmi menggantikan posisi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) dan membuat publik bertanya bagaimana nasib penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018. Namun Syafruddin memastikan penerimaan CPNS 2018 akan tetap digelar, meski dirinya baru saja diangkat sebagai menteri menggantikan Asman Abnur.

Ia menyebut, terkait CPNS 2018 akan merapatkan terlebih dahulu dengan jajarannya di Menpan RB. “Lanjut terus. Nanti kita rapatkan dulu. Ini saya baru Sertijab‎,” ujar Syafruddin di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Rabu (15/8).

Saat ditanya apakah CPNS 2018 akan tetap dibuka Agustus, Syafruddin menjelaskan jika semua akan dirapatkan terlebih dahulu. “Iya nanti kita rapatkan dulu. Tapi semua program yang sudah dicanangkan akan kita laksanakan di sisa waktu pemerintahan ini,” kata dia.

Syafruddin lantas mengungkapkan jika dirinya harus berkonsentrasi untuk mengurus Asian Games 2018 terlebih dahulu. Pasalnya, dalam ajang internasional tersebut, Syafruddin bertindak sebagai Ketua Kontingen atau Chef de Mission (CdM).

“Saya sudah diizinkan untuk menyelesaikan tugas di Asian Games oleh Bapak Presiden. Jadi setelah ini saya konsentrasi dulu menyelesaikan tugas di Asian Games. Karena waktu tinggal dua hari,” kata dia.(cel/kum)

Reporter: Cel/kum
Editor: Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->