Connect with us

Kabupaten Banjar

Tebing Pinggir Sungai Longsor di Pingaran Ilir, Amah Selamatkan Diri ke Lanting

Diterbitkan

pada

Lokasi longsor yang melanda tebing di kawasan Desa Pingaran Ilir, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar. Foto: bpkpingaran

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Insiden tanah longsor terjadi di Desa Pingaran Ilir, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Sabtu (3/6/2023) sekitar pukul 10.13 Wita.

Tebing yang longsor diketahui berada di pinggir sungai dan permukiman warga RT 1 Desa Pingaran Ilir.

Dalam sebuah unggahan video yang beredar, longsoran tanah itu nampak perlahan jatuh ke aliran Sungai Martapura hingga menimpa sebuah lanting.

Baca juga: Jatuh ke Manhole Tongkang, Tiga Lelaki Asal Mantuil Meninggal Dunia

Tak hanya itu, seorang perempuan, warga sekitar juga nampak ikut terseret longsor hingga terjatuh ke aliran Sungai Martapura

“Namanya Amah, warga Desa Pingaran Ilir, rumahnya dekat lokasi longsor,” ungkap Rafiq, seorang relawan BPK Pingaran.

Perempuan bernama Amah, sebelumnya dirinya diketahui berada di atas lanting atau batang. Namun, saat hendak naik ke atas, ujar Rafiq, tiba-tiba saja longsor menyeret tanah di bantaran sungai itu.

Amah pun nampak mencoba menyelamatkan diri dengan bertumpu pada kayu lanting yang ada di pinggir sungai.

“Kronologisnya korban atas nama Amah hendak naik datang lanting, lalu tidak sempat naik ke atas, tanahnya longsor dengan sendirinya,” jelasnya.

Baca juga: Simpan 4 Air Terjun, Akses Jalan ke Wisata Batarius Halong Diperbaiki

Meski sempat ingin terbawa arus sungai, beruntung Amah bisa menyelamatkan diri melalui lanting itu.

Semua bangunan yang berdiri di atas bantaran sungai, beruntungnya tak ikut terseret tanah yang longsor.

“Alhamdulillah untuk kondisi korban sekarang aman aja mungkin masih sedikit syok, dan juga rumahnya tidak ikut longsor,” ungkapnya.

Rafiq menjelaskan, selama satu minggu ini, Desa Pingaran Ilir tak sedang dilanda hujan.

“Satu minggu sudah tidak ada hujan di sini, tapi di bawah sungainya itu ada liang (lubang, red) atau kata orang sini taluk,” sebutnya.

Baca juga: Retak Bekas Galian Drainase, Warga Jalan AKB Sanipa 1 Minta Perbaikan

Meski begitu belum diketahui pasti penyebab longsornya tebing di bantaran sungai itu.

Hingga saat ini korban didapati sudah bisa melakukan aktivitas normal. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->