Kota Banjarbaru
Disdik Banjarbaru Inisiasi Program Ustadz-ustadzah Masuk Sekolah dan Halaqah Ilmu di SD dan SMP
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru akan melakukan program ustaz-ustazah masuk sekolah di Banjarbaru.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarbaru, Dedy Sutoyo saat rapat koordinasi bersama Kepala Sekolah SD, SMP, dan SMA se Kota Banjarbaru, Senin (20/11/2023) menjelaskan, tujuan utama menginisiasi program tersebut salah satunya sebagai langkah dan upaya memberantas buta aksara Al Qur’an di kalangan siswa SD dan SMP di Banjarbaru.
“Sebagai langkah-langkah dan upaya, salah satunya melalui program kehadiran ustaz-ustazah masuk sekolah dan penguatan materi akan kita coba di tingkat SMP Negeri,” ucap Kadisdik Banjarbaru, Dedy Sutoyo di aula Widyatama Dinas Pendidikan, Senin (20/11/2023).
Baca juga: Distribusi Air Bersih PAM Bandarmasih Mati Enam Jam, Ini Wilayah Terdampak
Melalui program ini, Kadisdik berharap besar ada peningkatan kemampuan membaca Al Qur’an dengan baik dan benar bagi semua anak-anak Muslim tingkat SD dan SMP di Banjarbaru.
Untuk teknis program ini, dijelaskan nantinya setiap guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di setiap sekolah akan berperan sebagai koordinator.
Tujuannya untuk mengawasi dan mengelola pelaksanaan program ustadz-ustadzah masuk sekolah.
Baca juga: Bappedalitbang HSU Gelar Inovasi Daerah 2023 Memacu Layanan Pemerintahan
“Setiap guru-guru PAI di setiap sekolah akan menjadi koordinator terhadap program ustadz-ustadzah masuk sekolah,” jelasnya.
Di samping ustazd-ustadzah masuk sekolah juga, pihaknya akan melakukan penguatan materi Pendidikan Agama Islam dengan menggunakan materi halaqah ilmu.
“Begitu pun dengan pemberian materi halaqah di lingkungan sekolah mereka, nantinya setiap guru-guru PAI di setiap sekolah akan menjadi koordinator,” sambung dia.
Baca juga: Operasi Pasar Murah 20 Kelurahan Berakhir di Sungai Ulin
Sementara itu, Sekretatis Daerah Kota Banjarbaru, H Said Abdullah yang menyambut baik program inisiasi tersebut. Dia mengatakan, kualitas akhlah harus sejalan dengan prestasi akademis.
Ia juga menekankan bahwa perbaikan moral dan karakter siswa merupakan tanggung jawab bersama, disamping capaian prestasi akademis yang seringkali lebih difokuskan dalam pendidikan.
Baca juga: Ramah Tamah Duta GenRe Se HSU, Ada Life Skill hingga GenRe Kit
“Jadi bukan hanya urusan mencapai prestasi akademis yang seringkali menjadi fokus utama dalam pendidikan,” ungkap Said Abdullah.
Dia mengajak untuk bersama-sama memperbaiki akhlak murid-murid yang menjadi tanggung jawab, agar tidak terjebak dalam urusan prestasi umum. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
KMBPD Batalkan Aksi Unjuk Rasa ke KPU Banjarbaru
-
HEADLINE20 jam yang lalu
Bertemu 5 Komisioner, Ketua HMI Mendadak Jadi ‘Jubir’ KPU Banjarbaru Soal Aturan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Gugatan Pilwali Banjarbaru ke MK, Tim Haram Manyarah Perjuangkan Pemilihan Ulang
-
Hukum3 hari yang lalu
Kasus Pemalsuan Dokumen Tongkang PT SBS, Kuasa Hukum Apresiasi Penegak Hukum
-
Infografis Kanalkalimantan3 hari yang lalu
5 Desember Hari Armada RI, Ini Sejarahnya
-
Kabupaten Balangan3 hari yang lalu
Tanam Pohon Eksotis Langka di Kebun Raya Balangan