Connect with us

ACT KALSEL

Peduli Gempa Lombok, Mahasiswa Fakultas Kehutanan ULM Galang Dana

Diterbitkan

pada

Mahasiswa Fakultas Kehutanan ULM menggalang bantuan untuk gempa Lombok Foto: rendy

BANJARBARU, Pasca gempa 7.0 SR yang mengguncang Lombok, NTB, pada Minggu (5/8) lalu, aksi kemanusiaan untuk meringankan korban bencana terus mengalir. Termasuk oleh puluhan mahasiswa Fakultas Kehutanan ULM Banjarbaru. Mereka turun ke jalan di Jl Ahmad Yani Km 34,5 Banjarbaru, untuk melakukan aksi penggalangan dana secara sukarela, Selasa (7/8).

Kordinaor lapangan penggalangan dana Nur Afik Bagustiana mengatakan, rekan yang membantu mengumpulkan dana pasca gempa di Lombok ini berjumlah sekitar 50 orang yang tergabung dari mahasiswa Fahutan ULM,BEM, Sahabat Peduli Nusantara (SPN) dan gabungan majelis universitas lain di Banjarbaru.

Pihaknya memutuskan untuk berkerjasama dengan ACT karena merupakan lembaga yang bisa dipercaya menyalurkan dana bantuan tersebut. Dengan demikian penyalurannya akan tepat sasaran, selain itu diakuinya kerjasama dengan ACT sudah berjalan cukup lama.

“Kami sudah kerjasama dengan ACT dalam kurun waktu yang lumayan lama, dan ini aksi inipun karena memang sebelumnya karena arahan dari ACT itu sendiri,” akunya.

Ketika ditanya apakah ada target untuk pengumpulan dana pada hari ini, Afik mengatakan tidak ada target. Seberapapun hasilnya sepenuhnya akan pihaknya percayakan untuk diserahkan ke ACT untuk penyaluran selanjutnya.

Sementara Marketing ACT, Arda Kemal Pramayuda mengatakan, aksi yang digelar di jalan Ahmad Yani KM 34,6 tersebut merupakan aksi penggalangan dana dari mahasiswa Kehutanan dengan menggandeng ACT untuk bisa bekerjasama sampai penyaluran donasinya untuk korban pasca gempa yang terjadi di Lombok. “Kita sebagai lembaga yang sudah berpengalaman menangani bencana, insyaalah siap menerima donasi bagi beberapa kalangan masyarakat. Ya seperti teman-teman mahasiswa dari Fakultas Kehutanan ULM Banjarbaru ini contohnya,” jelasnya.

Menurut Arda, penggalangan dana yang dilakukan hari ini adalah aksi yang dilakukan perdana pasca gempa yang terjadi di Lombok. Aksi ini diadakan cuman satu hari, sedangkan besok pihaknya akan mengalang dana lagi di tempat yang berbeda yakni di Banjarmasin. “Dana ini nantinya akan kami salurkan 100% kepada korban gempa di Lombok yang terjadi beberapa hari yang lalu. Harapannya semoga dapat meringankan beban mereka,” pungkasnya.

Tagana Kalsel Berangkatkan Tim Medis

Sebanyak lima personel Tagana Kalsel, Selasa (7/8) diberangkatkan ke Lombok. Personel diberangkatkan untuk membantu korban bencana gempa bumi yang terjadi dalam beberapa waktu lalu.  Kepala Dinas Sosial Kalsel Adi Santoso mengatakan, lima personel tenaga medis yang dikirim terdiri dari tiga orang tenaga ahli dan dua orang lainnya merupakan psikolog.

“Para relawan siap membantu korban bencana mulai dari mendirikan dapur umum dan membangun sanitasi di tempat penampungan,” ujarnya.

Selain itu dua orang psikolog yang dikirim juga akan menyembuhkan mental seluruh korban pasca terjadinya gempa bumi. Adi menambahkan tidak ada batasan waktu bertugas bagi para relawan selama bertugas di daerah tersebut.

Selain sebagai bentuk aksi kemanusiaan, dikirimnya para relawan ini juga merupakan tindak lanjut dari Instruksi Kementerian Sosial yang meminta Tagana di seluruh Provinsi agar turut berpartisipasi dalam membantu korban bencana alam.(rendy)

Reporter: Rendy
Editor: Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->