Connect with us

Kota Banjarbaru

Musrenbang RPJMD 2021-2026 Digelar Virtual, Ini Program Unggulan Wali Kota-Wawali Banjarbaru

Diterbitkan

pada

Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin membuka acara Musrenbang RPJMD Kota Banjarbaru tahun 2021-2026 secara virtual, Kamis (3/6/2021). Foto: humprobanjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Banjarbaru tahun 2021-2026 secara virtual.

Musrenbang virtual juga diikuti Wakil Wali Kota Wartono, Kepala Bappeda Kalsel, Wakil Ketua DRPD Banjarbaru, Forkopimda Kota Banjarbaru, Kepala SKPD dan Camat se-Kota Banjarbau.

Wali Kota Banjarbaru mengatakan, Musrenbang RPJMD Kota Banjarbaru tahun 2021-2026 ini menjadi dokumen yang wajib disusun sebagai mana amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional. Dan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi Raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka menengah daerah.

Baca juga : Penyederhanaan Birokrasi, Pemkab Kapuas Gelar Rakor

“Musrenbang ini mempunyai arti penting karena seluruh pemangku kepentingan dapat berpartisipasi melakukan penajaman, penyelarasan, dan klarifikasi terhadap seluruh rencana program pembangunan daerah yang akan akan disusun lima tahun kedepan,” ujarnya.

Adapun beberapa fokus unggulan kepemimpinan Aditya-Wartono yaitu RT mandiri, home care, insentif untuk para kaum masjid dan guru ngaji, pemberian beasiswa dan pertanian perkotaan, serta fokus lainnya.

“Yang tidak kalah penting yaitu mitigasi bencana, penyediaan sarana prasarana olahraga dan penanganan kawasan kumuh telah masuk dalam RPJMD, kemudian dijabarkan dalam program dan kegiatan perangkat daerah,” beber Aditya.

Pada saat ini diketahui bersama masih kondisi pandemi dan kapan berakhir belum tahu, namun Pemko Banjarbaru berharap akan segera berakhir.

“Tentunya perencanaan juga harus tetap memperhatikan kondisi ini,” ingatnya.

Dalam penyusunan RPJMD Kota Banjarbaru tahun 2021-2026 ini, Wali Kota mengharapkan semua pimpinan perangkat daerah kreatif dan inovatif menggali dan memanfaatkan segala potensi sumber pembiayaan melalui APBN, maupun swasta dan masyarakat.

Sekadar diketahui, RPJMD merupakan penjabaran dari visi, misi dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan pembangunan daerah dan keuangan daerah. Serta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah yang disertai dengan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif untuk jangka waktu 5 tahun.

RPJMD memuat arahan untuk peningkatan kinerja pelayanan yang menjadi tanggung jawab kepala daerah dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing dalam merespon pemenuhan kebutuhan dasar setiap warga.

“Kemudahan perizinan dalam memulai usaha, tersedianya infrastruktur dan lingkungan hidup yang nyaman, tersedianya kecukupan pangan dan peningkatan pemberdayaan masyarakat, sehingga mendorong peningkatan daya saing daerah,” beber Wali Kota Aditya.

Baca juga : Denyut Prostitusi di Eks Lokalisasi Pembatuan, Kamuflase Warung Kopi Ditawari Kode ‘Ngamar Mas’

Melalui pelaksanaan RPJMD yang berorientasi pada kepentingan publik dalam merealisasikan visi, misi dan program kepala daerah, maka kehadiran pemerintah daerah benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

“Kami mengajak seluruh lembaga dan seluruh komponen masyarakat bersama-sama mewujudkan Banjarbaru Maju, Agamis, dan Sejahtera, akan dilaksanakan melalui perwujudan tiga misi, yaitu meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang sejahtera dan berakhlak mulia,” kata Wali Kota.

RPJMD lima tahun ke depan juga berupaya meningkatkan pembangunan perekonomian daerah yang berkelanjutan dengan kearifan lokal dan tetap menjaga kelestarian lingkungan hidup. (kanalkalimantan.com/al)

 

Reporter : Al
Editor : Kk

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->