HEADLINE
Gugus Tugas Kalsel: 2 PDP yang Sebelumnya Meninggal Terkonfirmasi Positif Covid-19
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Tim Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan (P3) Covid-19 Kalimantan Selatan (Kalsel) memastikan adanya penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Melalui video conference di Command Center Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Minggu (5/4/2020) sore, Muslim membeberkan, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalsel berjumlah 16 kasus atau melonjak 100 persen jika dibandingkan sebelumnya.
“Yang dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin sebanyak 13 pasien, kemudian 1 pasien dirawat di RSUD Moch. Ansari Saleh Banjarmasin dan yang isolasi mandiri sebanyak 2 kasus,†kata Muslim.
Muslim pun membeberkan kondisi terkini pasien terkonfirmasi Positif Covid-19 yang saat ini dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin. Pasien Ulin-1, Ulin-9, Ulin-10, Ulin-11 dan Ulin-13 kondisinya dilaporkan stabil. Sedangkan pasien Ulin-15 dan Ulin-24 dilaporkan masih ada sesak nafas.
“Kemudian juga, pasien Ulin-25 yang kemarin berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) terkonfirmasi positif Covid-19. Ulin-25 merupakan seorang laki-laki berusia 74 tahun dari Kabupaten Tabalong, ini adalah perawatan hari kelima dan kondisinya stabil,†beber Muslim.
Selanjutnya, Muslim mengungkapkan, jajarannya baru menerima hasil laboratorium pada Minggu pagi, yang menyatakan 5 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Yaitu pasien kode Ulin-35, Ulin-36, Ulin-37, Ulin-38 dan Ulin-39. Kondisi 5 pasien terkonfirmasi ini pun dilaporkan stabil. “Dengan usia antara 35 sampai 40 tahun, laki-laki dan ada riwayat perjalanan ke Jawa Barat,†kata Muslim.
Selain itu, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 lainnya yang dirawat di RSUD Moch. Ansari Saleh Banjarmasin dengan kode pasien MAS-1, seorang laki-laki berusia 57 tahun. Kondisinya pun dilaporkan stabil.
Lebih lanjut Muslim memaparkan, pasien Ulin-23 dan Ulin-26 yang baru-baru ini meninggal dunia, dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
“Ulin-23 dan Ulin-26 yang meninggal dunia beberapa hari lalu dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19,†tegas Muslim.
Sekadar mengingatkan, pasien Ulin-23 yang diduga merupakan salah satu pimpinan organisasi dokter ini, dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin pada Senin (30/3/2020) dan meninggal dunia pada Sabtu (4/4/2020) pagi.
Sedangkan pasien Ulin-26 dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin pada Kamis (2/4/2020) dan dinyatakan meninggal dunia pada hari yang sama. Baik Ulin-23 maupun Ulin-26 dinyatakan meninggal dunia dalam status sebagai PDP, karena saat itu belum ada hasil laboratorium yang diterima Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel.
Sedangkan 2 kontak erat yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri, kondisinya dilaporkan stabil. “Tidak ada gejala-gejala yang berarti,†lugas Muslim.
Sementara itu, ada satu PDP yang meninggal dunia, yang baru dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin. Dengan kode pasien Ulin-33 yaitu seorang laki-laki berusia 66 tahun rujukan dari Kota Banjarmasin.
“Meninggal pada puku 12:55 Wita siang tadi. Ini juga ada riwayat perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan, namun kami belum mengkonfirmasi terkait dengan hasil laboratoriumnya,†ungkap Muslim. (kanalkalimantan.com/fikri)
Editor : cell
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pipa Bocor di Jalan Pramuka, Air Kembali Seret di Banjarmasin Barat dan Selatan
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Cek Kehadiran ASN Pemkab HSU di Hari Pertama Masuk Kerja
-
Kalimantan Selatan1 hari yang lalu
Mengenang Ulama Besar Tanah Banjar di Masjid dengan Nama Kitab Karangannya
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Riwayat Singkat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari: 30 Tahun Menuntut Ilmu di Mekkah Madinah
-
Bisnis10 jam yang lalu
Harga Emas di Pasar Bauntung Banjarbaru Terus Naik dari Ramadan hingga Lebaran
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Kasus Cuci Uang Narkoba Jaringan Fredy Pratama, JPU Minta Pembelaan Lian Silas Ditolak