Kabupaten Banjar
Evakuasi Seorang Nenek di Tengah Banjir, Kapolsek Martapura Timur: Perhatikan Aliran Listrik
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Personel Polsek Martapura Timur kembali melaksanakan kegiatan pemantauan ketinggian air di beberapa Desa di Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Rabu (30/12/2020).
Dalam kegiatan ini dipimpin langsung Kapolsek Martapura Timur Ipda Samsul Bahri bersama personel Bhabinkamtibmas Polsek Martapura Timur.
Berdasarkan hasil pemantauan di lokasi, banjir akibat meluapnya Sungai Martapura menyusul curah hujan tinggi di daerah hulu.
“Intensitas hujan yang cukup tinggi menyebabkan meluapnya Sungai Martapura, selain itu juga ada kiriman air dari hulu,” kata Ipda Samsul Bahri.
“Sebagian jalan desa sudah tergenang air dengan kedalaman sekitar 10cm dan 20cm, bahkan pada perumahan penduduk tingginya bisa sampai 30cm hingga 50cm,” bebernya.
Bahkan pada saat di lokasi, tepatnya di Desa Akar Begantung Rt 2, Kecamatan Martapura Timur, Kapolsek sempat mengevakuasi seorang nenek bernama Zairah (80th) yang karena terjebak banjir.
“Tadi kami juga sempat membantu seorang nenek yang rumahnya terendam banjir, untuk sementara diungsikan ke rumah tetangga sekitar,” tuturnya
Menyikapi situasi saat ini kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dengan ketinggian air dan memperhatikan aliran listrik jangan sampai tersengat akibat korsleting atau hubungan arus pendek listrik. (kanalkalimantan.com/wahyu)
Editor : bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
11 Anggota DPR RI dari Kalsel Resmi Dilantik, Ini Nama dan Asal Partai
-
Infografis Kanalkalimantan3 hari yang lalu
2 Oktober Hari Batik Nasional: Karya Seni, Idealisme, hingga Alat Perjuangan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Ajukan Gugatan ke MA, Tokoh Lintas Bidang Tolak Suap Tambang Ormas Keagamaan
-
PUPR PROV KALSEL3 hari yang lalu
Pemprov Kalsel Bersihkan Saluran Irigasi Riam Kanan, Ini Jadwalnya
-
Kalimantan Barat2 hari yang lalu
Modus Petinggi Bank Kalbar Korupsi Lahan Kantor Rp30 Miliar
-
Bappedalitbang Banjar3 hari yang lalu
Bappedalitbang Gelar Dapat Finalisasi Renja Perubahan 2024