Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Dipaksa Banjir, Pedagang Pasar Agrobisnis Barabai Gelar Lapak di Jalan Raya
KANALKALIMANTAN.COM, BARABAI – Pemandangan tak biasa terjadi di sepanjang Jalan A Yani depan Terminal Pasar Baru dan Jalan Bay Pass di ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Bagaimana tidak pedagang yang harusnya berjualan di lingkungan Pasar Baru dan Pasar Agrobisnis Barabai ‘ditendang’ keluar oleh air, sehingga mereka harus menggelar dagangan di sepanjang jalan A Yani depan Pasar Baru.
Banjir mengharuskan mereka mengumpulkan rupiah dengan berjualan di luar tempat biasanya.
Setidaknya kurang lebih 300 meter para pedagang menggelar lapak dagangan mereka di jalan raya, baik pedagang sayur mayur, ikan, serta kebutuhan pokok lainnya.
Baca juga : Polres Balangan Musnahkan 55 Ribu Butir Karisoprodol
Arief, salah satu pedagang di Pasar Agrobisnis Barabai mengaku, hal ini dilakukan mereka untuk menghindari dari barang dagangan membusuk dan tetap layak dijual.
“Di dalam pasar sudah tidak bisa dipakai untuk berjualan lagi, semua tempat dipenuhi dengan air,” ujar Arief kepada Kanalkalimantan.com, Rabu (1/12/2021).
Walau di Pasar Agrobisnis terbilang tinggi dan bisa berjualan, tetapi jalan menuju ke tempat itu dikelilingi air, sehingga membuat para pedagang lebih memilih berjualan di luar.
Hal berbeda dikatakan oleh salah satu pedagang pakaian di Pasar Murakata, Amat yang harus menelan kekecewaan setelah semua barang dagangan terendam banjir.
Baca juga : Camat Pulau Petak Lantik 10 Penjabat Kades
“Kemarin sampai sepaha, barang dagangan tidak bisa diselamatkan. Sehingga harus dibawa pulang semua untuk dicuci,” katanya.
Diterangkan Amat, di Pasar Murakata ketinggian air di ruas jalan sepinggang orang dewasa, sedangkan di los dagangan mencapai sepaha.
Mereka senada meminta kepada pemerintah untuk lebih memperhatikan dampak banjir di Kota Barabai, jika terus dibiarkan tanpa ada solusi mengenai banjir maka hal yang sama akan terus terjadi.
Sementara itu, petugas Dinas Perhubungan HST, sibuk dengan rekayasa lalu lintas di sepanjang jalan yang digunakan pedagang berjualan.(kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang laluFenomena Motor Brebet di Banjarmasin: Banyak Masuk Bengkel, Pertamax Malah Kosong
-
DPRD BANJARBARU2 hari yang laluPertalite Disebut Biang Masalah, Begini Respon Wakil Rakyat Banjarbaru
-
Kota Banjarbaru3 hari yang laluDriver Ojol Kena Dampak Brebet Diduga Usai Isi Pertalite, Hingga Beralih ke Pertamax
-
Kota Banjarmasin2 hari yang laluMembentuk Profesionalitas dan Integritas Pegawai Yayasan Al Umm Banjarmasin Gelar P3B
-
Kalimantan Selatan2 hari yang laluLazisMu Menggelar Rakernas 2025 di Banjarbaru
-
kriminal banjarbaru2 hari yang laluBerkeliaran Bawa Sajam, Lima Orang Ditahan Polsek Liang Anggang




