Kota Banjarmasin
28 Paskibraka Kota Banjarmasin Dikukuhkan, Ghaida: Kami akan Bertugas di Tengah Pandemi
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sebanyak 28 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) secara resmi dikukuhkan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, Jumat (14/8/2020) pagi.
Satu dari 28 anggota Paskibraka yang akan bertugas Senin 17 Agutus nanti, salah satunya, Ghaida Salsabilla dari MAN 1 Banjarmasin.
“Rasanya senang, setelah satu bulan latihan akhirnya sekarang sudah menjadi anggota Paskibraka,” kata Ghaida usai pengukuhan, kepada Kanalkalimantan.
Guna memantapkan kesiapan jelang pengibaran bendera, Ghaida mengaku beristirahat dan makan makanan yang cukup. Karena ia sendiri memang memiliki niatan untuk menjadi Paskibraka.
Kendati masih pandemi Covid-19, tidak menghalangi langkahnya untuk menjadi anggota Paskibraka ‘angkatan corona’.
Pada pengibaran bendera nantinya, semua anggota Paskibraka Kota Banjarmasin diwajibkan menggunakan APD (alat pelindung diri). Tentunya ini merupakan hal yang berbeda, jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Ya, latihannya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tapi tujuannya tetap sama. (Karena) kalau pembinaan fisik tidak ada yang berbeda, cuma pakai APD (alat pelindung diri) saja,” tandas Ghaida.
Anggota Paskibraka Kota Banjarmasin, Adam Zikrika mengatakan, ia sangat bangga menjadi anggota Paskibraka, meski akan bertugas di tengah pandemi Covid-19.
“Kesannya (selama latihan) yaitu kekeluargaannya lebih dapat. Lebih mengetahui arti kerja sama,” imbuh siswa dari SMAN 7 Banjarmasin ini.
Walaupun ia berhasil menjadi Paskibraka di tengah pandemi Covid-19, tidak menurunkan semangat Adam. Terutama dalam menjalani aktivitas maupun latihan. “Saya bangga sekali menjadi Paskibraka (di tengah pandemi Covid-19),” pungkas Adam. (kanalkalimantan.com/fikri)
Editor : bie
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Rumah di Banjarmasin Ambruk ke Sungai, Penghuni Keluar Lewat Jendela
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Dua Bapaslon Jalur Non Partai Serahkan Syarat Dukungan ke KPU Banjarmasin
-
HEADLINE18 jam yang lalu
Ini Alasan Pemko Banjarbaru Larang Peternakan Babi Ada di Ibu Kota
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Pelantikan Pengurus Wilayah Keluarga Besar PII Kalsel
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dua APILL Disiapkan, Atasi Kemacetan di Panglima Batur Banjarbaru
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar