Kanal
Ditanya Mati Kapan, Sahbirin Berangkatkan Empat Guru Umrah
BANJARBARU, Pemberian hadiah lewat kuis di sebuah acara resmi tengah menjadi hobi yang sering para pejabat pemerintah lakukan, tidak terkecuali Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor.
Uniknya, kuis yang diadakan Gubernur Kalsel yang akrab disapa Paman Birin ini menuai geger di hadapan ratusan guru di Gedung KH Idham Chalid, Sekdaprov Kalsel, Rabu (20/2). Dalam acara pembukaan silahturahmi PGRI dan Seminar Pendidikan tahun 2019, Gubernur Kalsel memberikan hadiah kepada empat guru yang ada di Kalsel.
“Bapak Presiden Joko Widodo biasanyakan memberi hadiah sepeda. Kalau ini hadiahnya tergantung arah angin,†ucap H Sahbirin Noor membuka kuis disambut gelak tawa para guru.
Gubernur Sahbirin memanggil empat guru untuk naik ke panggung utama. Keempatnya terdiri dari Tumiran (guru SMAN 4 Banjarmasin), Mas Alkalani (pengurus PGRI Kabupaten Hulu Sungai Utara), Misbah (guru TK Alkaromah, Kabupaten Banjar), dan Erna (guru SMK Binuang, Kabupaten Tapin).
Awalnya kuis berjalan seperti biasa, namun saat Mas Alkalani yang terakhir menerima pertanyaan dari Sahbirin moment lucu pun terjadi. Diskusi yang cukup singkat itu saat Sahbirin menanyakan profil Mas Alkalani.
Sahbirin bertanya “Bapak guru di mana?â€Â, dan sontak dijawab oleh Mas Alkalani
“Saya sekarang pengurus PGRI Hulu Sungai Utara, sudah pensiun tujuh bulan lalu,†ujarnya.
Diketahui, Mas Alkalani (60) sudah pensiun sejak tujuh bulan lalu, dan kini aktif sebagai pengurus PGRI Kabupaten HSU periode 2015-2020. Selepas panjang lebar mendengar cerita Mas Alkalani.
Namun belum cukup sampai distu, Gubernur Sahbirin tiba-tiba spontan berkata: “Mati kapan?â€Â. Pun, Mas Alkalani kembali dengan cepat-cepat merespon pertanyaan tersebut.
“Ingin sama-sama pak Gubernur,â€Â jawabnya.
Sontak saja percakapan keduanya tersebut membuat ratusan guru lainya yang hadir tertawa lepas dan membuat heboh suasana di gedung Idham Chalid.
Gubernur Kalsel juga tidak bisa menahan tawanya mendengar respons Mas Alkalani.
“Urusan jodoh, rezeki, semua itu tergantung Tuhan,†ucap Sahbirin Noor.
Usai kuis bersama Mas Alkalani, Sahbirin Noor mengumumkan bahwa keempat guru yang maju kedepan ini berhak berangkat umrah. Para guru kembali heboh bahkan, Misbah salah satu guru yang ketiban hadiah tersebut langsung sujud syukur mendengar hadiah tersebut. Guru TK ini tak menyangka bisa berangkat umrah atas bantuan Sahbirin Noor.
Adapun Mas Alkalani memang ada rencana umrah, tapi gagal karena uang tabungan untuk biaya anak kuliah. “Uangnya untuk biaya anak kuliah. Alhamdulilah sekarang bisa umrah hadiah dari pak Gubernur,†ucap Mas Alkalani.
Di hadapan guru PGRI, Sahbirin Noor berkata sosok guru mesti terus meningkatkan mutu diri di tengah perkembangan zaman. Sebab, guru mengajarkan ilmu ke muridnya untuk masa depan peserta didik.
“Apa yang diajarkan guru bukan untuk sekarang, tapi untuk masa depan. Guru mewariskan ilmu untuk generasi akan datang. Bapak ibu adalah pejuang,†kata Sahbirin. (rico)
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Relokasi Normalisasi Sungai Kuranji di Cempaka Warga Ada yang Tak Setuju
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Lomba Mancing Ikan di Sungai Kemuning Meriahkan HUT ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan
-
PUPR PROV KALSEL3 hari yang lalu
Tingkatkan Capaian Akses Layanan Air Limbah dan Air Minum, Dinas PUPR Kalsel Gelar Workshop