HEADLINE
6 Kasus Baru, Positif Covid-19 di Banjarmasin Jadi 69 Kasus
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kota Banjarmasin kembali mencatatkan penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Berdasarkan data yang diterima dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin pada Selasa (5/5/2020) pukul 12.00 Wita, penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terjadi sebanyak 6 kasus yang berasal dari 5 kelurahan.
Satu kasus tambahan berasal dari Kelurahan Kuripan dan Kelurahan Pemurus Dalam, 2 kasus serupa dari Murung Raya. Sedangkan tambahan 2 kasus lainnya berasal dari peningkatan kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) menjadi kasus terkonfirmasi positif dari Kelurahan Pekapuran Raya dan Pemurus Baru.
Sehingga total peningkatan kasus terkonfirmasi positif menjadi 69 kasus dengan rincian 44 kasus dalam perawatan, 14 kasus sembuh, 10 kasus meninggal dunia dan 1 kasus luar wilayah.
Sebaran kasus positif corona terbanyak terjadi di Kelurahan Kuin Utara, Pekapuran Raya, dan oemurus Baru yang terdapat sedikitnya 5 kasus. Disusul Kelurahan Sungai Andai, Sungai Bilu, Seberang Mesjid, Murung Raya dan Pemurus Dalam yang terdapat 4 kasus positif.
Sementara itu, ada 3 kasus positif di Kelurahan Pangeran dan Pengambangan. Kemudian, Kelurahan Surgi Mufti, Kuripan, Pemurus Luar, Pasar Lama, Teluk Dalam, Basirih Selatan dan Tanjung Pagar terdapat 2 kasus
Untuk Kelurahan Alalak Utara, Sungai Jingah, Sungai Miai, Sungai Lulut, Antasan Besar, Pekapuran Laut, Sungai Baru, Basirih, Belitung Selatan, Belitung Utara, Kuin Selatan, Telaga Biru, Kelayan Selatan, dan luar wilayah masing-masing terdapat 1 kasus terkonfirmasi positif.
Jumlah kasus PDP dari pagi sampai dengan siang ini menjadi 3 kasus. Dengan demikian jumlah kasus PDP terjadi penurunan menjadi 20 kasus dengan tingkat perawatan pasien ringan sebanyak 4 orang, sedang 2 orang dan berat 14 orang.
Total keseluruhan persentase wilayah yang terpapar corona di Banjarmasin sebesar 57,6% atau 30 Kelurahan terdampak Covid-19.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi mengatakan penambahan kasus Covid-19 yang terjadi belakangan ini menandakan bahwa masih adanya proses penularan yang terjadi di lingkungan masyarakat. Sehingga, ia berharap kepada setiap sektor agar bisa mendukung pelaksanaan kebijakan PSBB kali ini, khususnya kepada masyarakat yang harus menyadari adanya ancaman Covid-19 yang sangat berbahaya ini.
“Dukungan masyarakat yang sangat diharapkan untuk bisa mensukseskan PSBB ini untuk memutus mata rantai Covid-19 di kota Banjarmasin,” kata Machli. (kanalkalimantan.com/fikri)
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Sejarah 1 Mei 1952 : Dari Afdeeling Amoentai Menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara
-
HEADLINE12 jam yang lalu
Tok! KPU Banjarbaru Sahkan 30 Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Banjarbaru, Ini Daftar Lengkapnya
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Cabang Musabaqah Syarhil Qur’an Kafilah HSU Putra Putri Lolos ke Final
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
Unjuk Rasa Mahasiswa Banjarmasin di Hari Buruh Sedunia
-
Bisnis2 hari yang lalu
D’Bakso Hadir Manjakan Lidah Warga Palangkaraya dengan Ragam Menu Bakso
-
Kalimantan Selatan22 jam yang lalu
Mahasiswa Minta Perbaikan Gaji Guru Honorer di Kalsel