Connect with us

Hukum

Waspada Terorisme, Masyarakat Diminta Lapor Jika Ada Aktivitas Mencurigakan

Diterbitkan

pada

Polri dengan dibantu TNI siap mengamankan daerah dari aksi terorisme Foto: Rendy

MARTAPURA, Maraknya aksi terorisme yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia membuat masyarakat resah. Tak terkecuali masyarakat di Kabupaten Banjar. Terkait hal ini, Polres Banjar bersama TNI mengimbau masyarakat tetap waspada akan aktivitas terorisme.

Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete mengatakan, sampai saat ini wilayah Kabupaten Banjar masih tetap dalam kondisi bersiaga satu. Hal ini berdasarkan pengumuman Polda Kalimantan Selatan Jumat (11/5) lalu. Dimana semua unsur keamanan diminta terus meningkatkan kewaspadaan akan potensi aksi terorisme.

Diakui Kapolres, tugas memberantas terorisme tak hanya menjadi tanggungjawab kepolisian dan TNI saja. Tapi juga masyarakat untuk tidak perlu takut pada aksi-aksi terorisme tersebut. “Kita semua harus sama-sama bersatu dan bekerjasama dalam menjaga keadaan di Kabupaten Banjar tetap kondusif, tentunya tanpa harus membuat masyarakat resah,” tegasnya.

AKBP Takdir juga menghimbau dan meminta kepada masyarakat untuk selalu mengawasi tempat-tempat yang mencurigakan. Terutama jika ada orang-orang yang melakukan perbuatan atau perlakuan ke arah menyimpang. Jika nampak mencurigakan agar sesegeranya melapor kepada petugas yang berwajib.

“Para pemilik atau pengelola tempat-tempat seperti kos-kosan dan rumah-rumah sewaan pun diharapkan dapat benar-benar memperhatikan siapa penyewanya dan siapa yang menempatinya, sehingga tidak kecolongan seperti contoh kasus yang sudah ada sebelumnya,” jelas Takdir.

Sementara itu tanggapan yang hampir serupa, ketika menanggapi aksi teror yang terjadi di beberapa tempat di kota-kota besar di Indonesia, menutur Dandim 1006 Martapura Letkol Inf Muchammad Ghoffar Ngismangil S Sos, untuk Kabupaten Banjar yang masih tetap dalam kondisi waspada. Pihaknya yang berkerjasama dengan kepolisian masih tetap akan selalu mengadakan patrol bersama ke tempat-tempat yang dianggap rawan seperti tempat-tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya.

“Setaip hari sekitar 30 orang dari kita selalu stanbay untuk melakukan patroli ke tempat-tempat yang diangap rawan,” tegasnya.

Ghoffar juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan percaya kepada aparat yang menjalankan tugas untuk meningkatkan kewaspadaan. Sebab TNI sudah di intruksikan untuk membackup polisi dalam menangani kasus terorisme ini jangan sampai berkembang ke wilayah lain. “Tentu, pastinyanya kita tidak akan tinggal diam dengan keadaan situasi seperti ini,” tegasnya. (rendy)

Reporter: Rendy
Editor: Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->