Kota Banjarbaru
Soal Pengemis Pinggir Jalan di Banjarbaru, Warga Diminta Tak Beri Bantuan
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru mengimbau warga agar tidak memberikan uang maupun barang kepada pengemis alias Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang kerap mangkal di pinggir-pinggir jalan.
Keberadaan para pengemis jalanan dinilai meresahkan dan mengganggu masyarakat, serta kelancaran arus lalu lintas di jalan ibu jota Kalsel.
Razia maupun penertiban masih kurang, sehingga perlu dukungan dari warga agar tidak memberikan dalam bentuk apapun kepada pengemis.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarbaru Rokhyat Riyadi mengatakan gelandangan dan pengemis yang kerap mangkal di tepi jalan tidak semua dari Kota Banjarbaru.
“Rata-rata domisili mereka dari luar Kota Banjarbaru,” ungkapnya, Kamis (30/3/2023) siang.
Dengan banyaknya pengemis dari luar daerah, hal ini dinilai meresahkan disamping mengganggu kelancaran lalu lintas, juga mengganggu ketertiban umum membahayakan karena berada di pinggir jalan.
“Masyarakat harus bisa membantu, melalui tempat yang benar, misal kepada pengelola atau yayasan, sehingga bisa tepat sasaran,” imbaunya.
Upaya menghilangkan gepeng (Gelendangan pengemis) di Kota Banjarbaru memang kerap dilakukan, seperti melakukan pembinaan. Bahkan, sudah diberikan fasilitas rumah disabilitas.
“Sekali lagi, kalau masyarakat ingin bersedekah atau membantu bisa langsung ke pondok pesantren atau yayasan saja,” tekannya.
Baca juga: Haul ke-3 Menjadi Obat Rindu Sosok Ulama Penuh Tawa
Disinggung terkait penerapan sanksi kepada pemberi gepeng, dibeberkannya saat ini belum sampai terencana membuat peraturan tersebut.
“Nanti kita tinjau, sementera masih berupa imbauan,” tutupnya.
Senada dengan Kadinsos Banjarbaru, Kepala Satpol PP Banjarbaru Hidayaturahman juga mengimbau agar warga Banjarbaru tidak memberikan apapun ke pengemis.
“Jangan berikan apapun ke pengemis,” imbaunya.
Disebutkan Dayat, pada bulan Ramadhan ini, pihaknya akan gencar melakukan patroli, kalaundiperlukan kembali melakukan penertiban dengan menggandeng Dinsos Banjarbaru. Nantinya, para pengemis ini akan dibawa ke rumah singgah di bawah binaan Dinsos Banjarbaru.
“Tindakan yang diambil dilakukan secara persuasif. Karena ini bulan Ramadan, kita tak ingin ibadah puasa kita terganggu saat penertiban mereka tanpa mengurangi penerapan Perda yang kita lakukan,” tandasnya. (Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter: ibnu
Editor: bie
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Warga ke Aditya-Said Abdullah: Lanjutkan yang Sudah Ada, Program Daurah Ditambah
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Catat Tanggalnya, Pekan Budaya Banua akan Digelar di Murdjani
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Penghargaan Adiwiyata Nasional 2024 Diraih Lima Sekolah di Kabupaten Banjar
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Silaturahmi ke Desa Tanah Abang, Saidi Mansyur Dapat Sambutan Hangat Masyarakat
-
Pemilu 20243 hari yang lalu
Bawaslu Kalsel-Media Massa Edukasi dan Pengawasan Pilkada 2024
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Rayakan HUT ke-79 TNI di Murdjani, Tiga Matra Unjuk Kemampuan Tempur