Connect with us

HEADLINE

Satu Korban Longsor Tambang Emas di Kotabaru Ditemukan, 4 Korban Masih Pencarian

Diterbitkan

pada

Salah satu korban longsor yang berhasil ditemukan pada Kamis (29/9/2022) oleh tim SAR gabungan. Foto: Basarnasbjm

KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU – Satu korban longsor pada hari ketiga pencarian akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan dari BPBD Kotabaru, Basarnas Banjarmasin, TNI, Polri dan masyarakat sekitar, Kamis (29/9/2022). Setelah peristiwa tanah longsor pada Senin (26/9/2022) malam, yang terjadi di kawasan gunung Kura-Kura Satu, Desa Buluh Kuning Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru.

Satu dari 5 korban yang tertimbun masih menyisakan 4 korban belum ditemukan. Korban ditemukan sekitar pukul 15.10 Wita atas nama Bulkani berusia 44 tahun dan langsung dievakuasi.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotabaru, Hendra Indraya mengatakan, penemuan satu orang korban tersebut sekitar pukul 15.10 Wita dalam kondisi meninggal dunia.

“Kemudian setelah penemuan 1 jenazah ini, langsung dibawa ke Posko untuk dilakukan autopsi oleh pihak Puskesmas terdekat,” terangnya, Kamis (29/9/2022) petang.

 

Baca juga : Longsor Tambang Emas di Kotabaru: 5 Korban Tertimbun Belum Ditemukan, Total Korban 17 Orang

Sementara itu, Al Amrad, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin mengatakan, dengan ditemukannya satu korban berarti masih ada 4 orang korban lagi yang belum ditemukan.

Berdasarkan informasi di lapangan yang mereka terima, tim SAR gabungan akan menurunkan satu unit alat berat exavator PC 135 milik dari PT Pelsart Tambang Kencana (PTK) untuk melakukan upaya evakuasi di sekitar lokasi untuk membantu mencari korban yang belum ditemukan.

“Melihat masih ada korban lagi yang masih belum ditemukan dan dengan medan di lapangan yang cukup luas, serta keterbatasan tim di lokasi. Oleh karenanya kami telah memberangkatkan 7 orang lagi ke lokasi longsor. Hal itu kami lakukan tentu untuk menambah kekuatan tim SAR gabungan di lapangan, diharapkan sisa korban dapat segera dievakuasi sebagaimana harapan,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/muhammad)

Reporter : muhammad
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->