Connect with us

HEADLINE

Panen Tiga Varietas Padi di Bangkal, Petani Bertahan di Tengah Wilayah Berkonsep Perkotaan

Diterbitkan

pada

Panen perdana tiga varietas padi Gapoktan Sumber Bahagia di Kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (21/2/2022). Foto: ibnu

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Bahagia melakukan panen perdana padi, Senin (21/2/2022).

Padi yang dipanen adalah varietas pertiwi 1, zinc dan inpari 42 pada kawasan lahan sawah di wilayah RT 10, Kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.

Gapoktan Sumber Bahagia menanam tiga varietas padi di lahan seluas enam hektare.

Panen perdana tiga varietas padi Gapoktan Sumber Bahagia di Kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (21/2/2022). Foto: ibnu

 

 

Baca juga: Kota Banjarmasin Perketat Protokol Kesehatan, Wali Kota: Operasi Yustisi akan Dilakukan

Ketua Gapoktan Sumber Bahagia, Aspihani mengatakan, tiga varietas padi yang dipanen perdana yang pertama pertiwi, zinc dan inpari 42.

“Ketiga varietas itu, terutama padi pertiwi memiliki anakan yang cukup banyak dan lumayan tahan dari hama wereng,” jelasnya.

Namun, diungkapkan Aspihani yang menjadi kendala petani paling utama adalah pengairan. Juga ada hama burung dan ketersediaan pupuk.

“Kendala utama kami di lapangan masalah pengairan yang menyebabkan kami kesusahan,” ucapnya.

Sementara, Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengatakan, dengan adanya beberapa varietas padi baru bisa menjadi produk pertanian unggulan di Banjarbaru.

Baca juga: Bolehkah Punya Mesin ATM Pribadi Seperti Nagita Slavina, Begini Penjelasannya 

“Yang ditanam di sini adalah padi varietas yang bisa diunggulkan,” ujarnya

Aditya mengatakan kedepannya bisa meningkatkan produksi dan banyak lahan sawah baru bisa ditanami padi di Banjarbaru.

Panen perdana tiga varietas padi Gapoktan Sumber Bahagia di Kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (21/2/2022). Foto: ibnu

“Banjarbaru yang konsepnya perkotaan, bisa mempertahankan lahan-lahan pertaniannya,” tambahnya.

Terkait keluhan masyarakat dikatakan Aditya, Pemko bakal membuat perencanaan penanganan masalah yang ada di Kota Banjarbaru, termasuk yang disampaikan para petani.

“Mudah-mudahan tahun depan bisa terealisasikan paling tidak sudah membangun beberapa penyaluran untuk air ke daerah Bangkal,” ucapnya

Dirinya berharap bisa menjaga dan melestarikan pertanian di Kota Banjarbaru, serta petani lebih bersemangat setelah panen berhasil.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hultikultura Provinsi Kalimantan Selatan, Syamsir Rahman mengatakan panen di Kelurahan Bangkal bersama petani dan penyuluh sangat membuat dirinya gembira.

Baca juga: “Jalan Bubur” Kini Sudah Mulus, Warga LUS Malah Takut Nyeberang

Dikatakannya banyak kendala yang diutarakan petani terkait permasalahan yang ada, terkait peralatan, hama hingga ketersediaan pupuk.

“Sebagian kita usahakan bagaimana kita mencarikan solusinya,” ucapnya.

Lanjutnya Syamsir, kedepan akan dipinjamkan satu buah alat pertanian untuk petani di Bangkal, agar tidak menyewa ke orang luar daerah.

Kemudian, dirinya meminta untuk membuat proposal terkait permohonan mesin traktor.

Dikatakannya banyak bantuan dari Pemprov Kalsel untuk alokasi di Banjarbaru, di Bangkal sendiri akan mendapat optimalisasi lahan sebanyak 25 hektare.

“Kita berharap petani di sini bisa menanam dua hingga tiga kali,” harapnya.(kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->