NASIONAL
Komnas Perempuan: Tiap Hari, 8 Wanita Diperkosa di Indonesia
JAKARTA, Kasus kekerasan seksual termasuk perkosaan semakin meningkat di Indonesia setiap tahunnya. Komisi Nasional (Komnas) Perempuan menemukan setiap hari setidaknya ada dugaan delapan perempuan yang diperkosa di Indonesia.
Dilansir cnnindonesia.com, Komnas Perempuan mencatat ada 17.088 kasus kekerasan seksual yang terjadi selama 2016-2018. Di antara kasus kekerasan seksual itu, terdapat 8.797 kasus perkosaan atau 52 persen dari total kasus kekerasan seksual. Data ini dihimpun Komnas Perempuan dari sejumlah lembaga layanan korban kekerasan terhadap perempuan.
“Artinya dalam tiga tahun, terdapat delapan perempuan mengalami perkosaan per harinya,” kata Komisioner Komnas Perempuan, Magdalena Sitorus dalam konferensi pers peluncuran kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan, di Jakarta, Senin (25/11).
Mayoritas kasus pemerkosaan ini terjadi di ranah publik dan kekerasan dalam rumah tangga atau relasi personal seperti perkosaan dalam perkawinan. Pada 2018, tercatat perkosaan dalam perkawinan mencapai 195 kasus, meningkat dari 172 kasus pada tahun sebelumnya.
Menurut Magdalena, data ini menunjukkan kekerasan seksual dalam kondisi darurat dan perlu mendapat perhatian dari seluruh pihak. Kasus kekerasan seksual ini dinilai semakin kompleks dan meluas. Di sisi lain, kasus ini tidak tertangani dan korban tidak dilindungi dengan baik.
Selain jumlah yang terus meningkat, Komnas Perempuan juga menyoroti masalah yang seringkali dihadapi oleh korban.
“Perempuan korban kekerasan sulit mendapatkan keadilan. Infrastruktur tidak mendukung, BPJS Kesehatan juga tidak menanggung biaya visum, aborsi seringkali dikriminalisasi. Pemerkosaan juga sulit diusut karena dianggap kekurangan alat bukti dan sering disebut suka sama suka,” kata perwakilan dari Forum Pengada Layanan Veni Siregar.
Untuk meningkatkan kesadaran dan perlindungan wanita korban perkosaan, Komnas Perempuan menggelar kampanye 16 hari. Pada kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan 2019 yang diperingati setiap 25 November hingga 10 Desember, tema yang diangkat adalah Pentingnya Pemahaman Kekerasan Seksual serta Penguatan Korban. (ptj/chs)
Editor : Chell
-
Kota Banjarmasin1 hari yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
kriminal banjarbaru2 hari yang lalu
Embat Perhiasan Teman Sendiri, Perempuan 26 Tahun di Banjarbaru Masuk Bui
-
LIPSUS BANJARBARU2 hari yang lalu
Pimpin Kota Banjarbaru Raih 58 Penghargaan Sepanjang 2021-2024
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Jelang Subuh, Jago Merah Hanguskan Dua Rumah di Bangkal
-
HEADLINE2 hari yang lalu
9 Rumah di Gang Kenari Banjarmasin Habis Dilahap Si Merah
-
Kota Banjarmasin9 jam yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan