Connect with us

DISHUT PROV KALSEL

Dishut-B2P2EHD KLH Identifikasi Tanah di Areal PMUMHM

Diterbitkan

pada

Pengambilan sampel tanah untuk identifikasi sifat fisik dan kimia tanah di calon lokasi Arboretun. Foto : dishut kalsel

KOTABARU, Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel dan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Ekosistem Hutan Dipterokarpa (B2P2EHD) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sudah melakukan pengambilan sampel tanah untuk identifikasi sifat fisik dan kimia tanah dicalon lokasi Arboretun untuk perlakuan lebih lanjut terhadap jenis tanaman Dipterocarpaceae di areal Pembangunan Model Unit Manajemen Hutan Meranti (PMUMHM).

Rencananya luasan pengembangan Arboretum ditargetkan 100 hektare, yang dibangun secara bertahap.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari penandatangan MoU terkait alih teknologi  pengembangan jenis-jenis Dipterokarpa pada Areal  PMUMHM di KPH Pulau Laut Sebuku antara B2P2EHD KLHK RI dengan Dishut Kalsel.

Sesuai instruksi Kadishut Prov Kalsel, Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Pulau Laut Sebuku mendampingi Dr Sri Sugianto MSc dari B2P2EHD KLHK melaksanakan peninjauan lapang untuk kelayakan  lokasi bagi pengembangan Arboretum jenis-jenis Dipterokarpa di wilayah KPH Pulau Laut Sebuku khususnya pada kawasan hutan produksi di Areal PMUMHM.

Kepala Dishut Kalsel, Hanif Faisol berharap dengan dikembangkannya beragam jenis Dipterokarpa pada rencana lokasi Arboretum di areal PMUMHM sebagai langkah untuk memperkaya dan melestarikan jenis Dipterocarpaceae yang sekarang ini sudah mulai langka. “Kegiatan ini semoga dapat memperkaya dan melestarikan jenis Dipterokarpa yang semakin langka di Indonesia,” pungkasnya. (abdullah)

Reporter: Abdullah
Editor: Abi Zarrin Al ghifari


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->