Connect with us

Advertorial

Dianggap Warga Sendiri, Bupati Banjar Kunjungi Pengungsi Lombok

Diterbitkan

pada

Bupati Banjar KH Khalilurraman menggunjungi langsung warga Lombok Timur tersebut dan menyerahkan bantuan kepada para pengungsi. Foto : rendy

MARTAPURA, Kedatangan 40 pengungsi asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) ke Desa Sungai Batang, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar direspon langsung Bupati Banjar KH Khalilurrahman, Rabu (29/8) siang.

Bupati Banjar menggunjungi langsung warga Lombok Timur tersebut dan menyerahkan bantuan kepada para pengungsi gempa Lombok. Ia pun langsung memerintahkan jajarannya membantu segala kebutuhan para pengungsi selama berada di Kabupaten Banjar.

“Daerah ini memang tempat transmigrasi warga asal Lombok dan dahulu mereka sempat tinggal di sini,” ujar Bupati Banjar.

Menurut Khalilurrahman, saat ini warga Lombok sedang mengalami kesusahan akibat musibah gempa bumi yang terjadi secara beruntun dalam satu bulan ini. Mereka kemudian mengungsi ke berbagai daerah dan sebagian ada yang ke Kabupaten Banjar, ke tempat saudara.

“Jangan anggap mereka pengungsi, tapi anggap sebagai warga kita sendiri yang saat ini memerlukan bantuan,” ujar Guru Khalil -biasa disapa-.

Sekadar diketahui, sebanyak 40 orang warga asal Kecamatan Tigabaya, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB mengungsi ke Desa Sungai Batang, Kecamatan Martapura Barat.

Para pengungsi yang terpaksa meninggalkan kampung halaman akibat gempa ini, datang dalam dua gelombang menumpang pesawat terbang dan ditampung di 3 buah rumah.

Mereka terdiri dari 13 kepala keluarga dengan  22 orang dewasa, 14 anak-anak dan 4 balita. Kebanyakan adalah perempuan. Rumah mereka di Lombok Timur kini sudah ambruk dan terpaksa mengungsi ke tenda-tenda darurat serta pasar yang masih berdiri.

“Kami merupakan satu keluarga besar yang sama mengalami musibah gempa. Kami terpaksa mengungsi ke sini, karena rumah kami sudah roboh semua,” terang Rehani (54), salah seorang pengungsi asal Lombok Timur usai menerima bantuan dari Bupati Banjar.

Menurutnya, masih ada beberapa sanak saudara mereka yang masih tinggal di tenda-tenda darurat di Lombok Timur dan akan segera turut mengungsi ke Kalimantan Selatan, menyusul mereka. “Alhamdulillah di sini kami mendapat perhatian baik dari pemerintah dan masyarakat. Kami sangat berterima kasih kepada pak Bupati serta semuanya,” ucapnya. (rendy)

Reporter: Rendy
Editor: Abi Zarrin Al Ghifari


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->