Advertorial
BPJS Kesehatan Pastikan Jamaah Haji Terlindungi JKN-KIS
BANJARMASIN,  Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Banjarmasin Muhammad Fakhriza memastikan seluruh jamaah haji asal Kalsel telah dilindungi pelayanan kesehatan oleh Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN KIS).
Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia Republik Indonesia (DPR RI) ke Embarkasi Haji Banjarmasin.
“BPJS Kesehatan sudah melaksanakan kerjasama melalui penandatanganan MoU dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel untuk memastikan Calon Jamaah Haji wajib terdaftar menjadi peserta JKN-KIS. Dengan MoU tersebut maka tentunya bisa kami pastikan tidak ada calon jamaah haji asal Kalsel yang tidak kami lindungi pelayanan kesehatannya melalui Kartu JKN-KIS,†tegasnya.
Berdasarkan data yang dimiliki, sampai dengan saat ini calon jamaah haji wilayah Provinsi Kalsel yang diberangkatkan melalui embarkasi haji sebanyak 3.831 jamaah dan semuanya telah terdaftar menjadi peserta JKN-KIS.
“Tentu saja hal ini untuk menjamin kepastian pelayanan kesehataan bagi para calon jamaah. Sehingga apabila memang memerlukan penanganan lebih lanjut, dapat dirujuk melalui mekanisme rujukan yang berlaku pada program JKN-KIS,†terang Fakhriza.
Sementara itu, Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi IX DPR RI Saleh Pertaonan Daulay mengatakan, kunjungan yang dilakukan kali ini bukan hanya bertujuan untuk mendengar secara langsung paparan dari setiap stakeholder terkait persiapan keberangkatan haji jamaah asal Kalsel.
Tetapi juga sekalian mendengarkan bagaimana teknis pelayanan kesehatan yang sudah berjalan selama ini kepada para calon jamaah haji dan kendala apa saja yang telah terjadi di lapangan agar bisa menjadi bahan masukan bagi pihaknya.
“Berdasarkan data yang disampaikan bahwa status kesehatan dengan Risiko Tinggi Calon Jamaah Haji mencapai 72,62 %. Oleh karenanya persoalan perlindungan dari sisi kesehatan ini sangat penting dan harus menjadi perhatian agar kita semua dapat memastikan kesehatan para calon jamaah haji baik sebelum berangkat maupun setelah kembali dari melaksanakan ibadah,†tegasnya.
Setelah melaksanakan forum diskusi, seluruh Tim Kunjungan Kerja Komisi IX DPR RI beserta peserta forum turun ke lokasi guna memastikan sarana pra sarana pelayanan kesehatan sudah memenuhi standar yang telah ditetapkan. (arief)
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari
-
PLN UIP3B KALIMANTAN3 hari yang lalu
Sukses Gelaran PLN Electric Run 2024, Ajak Masyarakat Kurangi Emisi Karbon
-
Bisnis2 hari yang lalu
Minta Masukan, Angkasa Pura Indonesia Bandara Syamsudin Noor ke YLKI Kalsel
-
HEADLINE3 hari yang lalu
KPK Soroti E-Katalog Pasca OTT di Kalsel
-
Infografis Kanalkalimantan3 hari yang lalu
10 Oktober: Hari Kesehatan Mental Sedunia, Mengapa Diperlukan?
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Tiga Kali Diberi Surat Peringatan, Pemko Banjarbaru Bongkar 21 Kandang Babi
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Eksekusi Kandang Babi di Guntung Manggis, Hewan Ternak Tersisa Dilokalisir